Keracunan jengkol atau jengkolisme merupakan salah satu penyebab gagal ginjal akut yang umum terjadi di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, sehingga klinisi harus dapat mengetahui dan mengobatinya.
Jengkol atau disebut juga secara ilmiah dengan Archidendron pauciflorum, merupakan salah satu makanan yang umum ditemukan di Asia Tenggara. Walaupun berbau tajam, jengkol merupakan makanan yang banyak digemari masyarakat Indonesia, terutama di Pulau Jawa dan Sumatera. Tumbuhan berbiji ini biasanya diproses dengan cara direbus atau digoreng, tetapi tidak jarang juga dikonsumsi dalam keadaan mentah.[1,2]
Karakteristik keracunan jengkol adalah nyeri spasmodik, obstruksi urine, dan gagal ginjal akut, yang dapat timbul dalam beberapa jam setelah konsumsi jengkol. Penyebabnya adalah asam jengkolat yang terkandung dalam jengkol yang dapat mengganggu traktus urinarius.[1,2]
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)
Referensi
1. Bunawan NC, Rastegar A, White KP, Wang NE. Djengkolism: case report and literature review. Int med case reports J, 2014;7:79-84.
2. Yeoh BH, Burud IA, Tata MD. Djenkolism: An uncommon cause for Acute Kidney Injury. Brunei Int Med J. 2017;13(6): 211-214.
3. Wong JS, Ong TA, Chua HH, Tan C. Acute anuric renal failure following jering bean ingestion (case report). Asian J of Surg, 2007; 30(1):80-81
4. Medscape. Acute Kidney Injury. 13-Jan 2017. http://emedicine.medscape.com/article/243492-workup#c8
5. Boughton BA, Reddy P, Boland MP, et al. Non-protein amino acids in Australian acacia seed: implications for food security and recommended processing methods to reduce djenkolic acid. Food Chem. 2015;179:109-115. Doi: 10.1016/j.foodchem.2015.01.072
6. Skorecki K, Chertow GM, Marsden PA, Yu ASL, Taal MW. The Kidney. Elsevier, 2012.
7. Sumitro K, Yong CS, Tan LT, Choo S, Lim CY, Shariman H, Anand J, Chong VH. An unusual cause of acute abdomen and acute renal failure: Djenkolism. Malays Fam Physician. 2020 Jul 6;15(2):50-52. PMID: 32843946; PMCID: PMC7430306.