Efek Kortikosteroid pada Rhinosinusitis Akut

Oleh :
dr.Nastiti Dwi Cahyani, Sp.T.H.T.K.L

Kortikosteroid sering diresepkan untuk mengatasi inflamasi pada rhinosinusitis akut. Sediaan yang terutama digunakan untuk kasus ini adalah kortikosteroid intranasal, contohnya fluticasone atau budesonide. Berbagai studi telah dilakukan untuk membuktikan apakah penggunaan kortikosteroid pada kasus rhinosinusitis akut benar bersifat efektif dan berprofil keamanan yang baik.

Rhinosinusitis adalah inflamasi pada hidung dan sinus paranasal yang ditandai dengan dua atau lebih gejala, di mana salah satunya harus berupa kongesti hidung atau anterior/posterior nasal drip, dan dapat disertai nyeri fasial atau reduksi penciuman. Rhinosinusitis juga kadang disertai temuan endoskopi berupa polip nasal, discharge mukopurulen (terutama dari meatus media), edema/obstruksi mukosa, dan/atau perubahan computed tomography (CT) berupa penebalan mukosa.

Kasus rhinosinusitis dikatakan akut bila berlangsung <12 minggu dan dikatakan kronik bila berlangsung >12 minggu. Rhinosinusitis akut sering kali disebabkan karena infeksi virus atau bakteri dan biasanya dapat mengalami resolusi sendiri tanpa intervensi.[1-3]

Referensi