Alo, DokterBotol dot dan empeng setahu saya tidak direkomendasikan sebagai pemberian media ASIP karena pemberiannya memiliki risiko meningkatkan kolik,...
Apa saja media pemberian ASIP yang bisa diberikan untuk bayi di bawah usia 6 bulan? - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Apa saja media pemberian ASIP yang bisa diberikan untuk bayi di bawah usia 6 bulan?
Alo, Dokter
Botol dot dan empeng setahu saya tidak direkomendasikan sebagai pemberian media ASIP karena pemberiannya memiliki risiko meningkatkan kolik, gangguan susunan rahang dan gigi, dan gangguan saluran cerna karena penggunaannya yang tidak higienis. Jadi lebih baik pilih media ASIP lain seperti gelas atau sendok. Di sisi lain, saya pernah baca statement dari seorang dokter spesialis rehab medik bahwa anak di bawah usia 6 bulan tidak direkomendasikan untuk disusui dgn media sendok atau gelas karena kemampuan oromotornya belum baik, kecuali pada indikasi medis tertentu.
Bagaimana menurut TS Alodokter? Apa saja media pemberian ASIP terbaik yang bisa diberikan untuk usia 6 bulan ke bawah, terutama untuk mencegah bingung puting? Terima kasih, Dok.
Media pemberian ASIP antara lain:
1. Gelas (cup feeder) pilih yang plastiknya lembut
2. Soft cup feeder (yang biasa digunakan untuk anak dengan bibir sumbing)
3. Sendok
4. Pipet
5. Spuit 20 cc (sekali pakai)
6. Supplemental nursing system (medela)
Semua media pemberian ASIP tetap berisiko membuat anak bingung puting walaupun tidak sesering dot. Proses menelan bayi di bawah 2 bulan berbeda dengan di atas 6 bulan. Usia 2-6 bulan merupakan masa transisi.
Proses feeding pada bayi 0 sd 2 bulan dimulai dari rooting (apapun yg menyentuh mulut atau pipi, dia akan refleks nyari). Refleks rooting itu berpasangan dengan refleks sucking yang teraktivasi saat puting ibu menyentuh palatum bayi). Hal ini sulit didapatkan dengan media pengganti ASIP. Sehingga bingung puting dapat tetap terjadi walau tidak sesering dot.
Usia 6 bulan, sudah mulai makan yang lebih padat. Proses feeding terjadi dengan bantuan gerakan lidah yang mendorong makanan ke belakang (menelan) dan mulut tertutup (rahang lebih stabil saat mengunyah)
Menurut pendoman WHO dan idai, utk pencegahan bingung puting, pemberian asi perah masih dianjurkan dengan menggunakan media yg tdk menyerupa puting misalnya gelas/cangkir atau sendok.
Mengenai referensi bisa dilihat di sini dok : https://www.who.int/nutrition/publications/infantfeeding/bf_counselling_participants_manual3.pdf
http://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/bingung-puting
Mengenani kemampuan oromotor bayi terhadap sendok/cangkir memang belum baik, sehingga pemberian asi perah harus dilakukan dgn perlahan, utk mencegah bayi tersedak.
Media pemberian ASIP antara lain:
1. Gelas (cup feeder) pilih yang plastiknya lembut
2. Soft cup feeder (yang biasa digunakan untuk anak dengan bibir sumbing)
3. Sendok
4. Pipet
5. Spuit 20 cc (sekali pakai)
6. Supplemental nursing system (medela)
Semua media pemberian ASIP tetap berisiko membuat anak bingung puting walaupun tidak sesering dot. Proses menelan bayi di bawah 2 bulan berbeda dengan di atas 6 bulan. Usia 2-6 bulan merupakan masa transisi.
Proses feeding pada bayi 0 sd 2 bulan dimulai dari rooting (apapun yg menyentuh mulut atau pipi, dia akan refleks nyari). Refleks rooting itu berpasangan dengan refleks sucking yang teraktivasi saat puting ibu menyentuh palatum bayi). Hal ini sulit didapatkan dengan media pengganti ASIP. Sehingga bingung puting dapat tetap terjadi walau tidak sesering dot.
Usia 6 bulan, sudah mulai makan yang lebih padat. Proses feeding terjadi dengan bantuan gerakan lidah yang mendorong makanan ke belakang (menelan) dan mulut tertutup (rahang lebih stabil saat mengunyah)