Facebook 
Masuk dengan Email
Selamat pagi dokter Soeklola,Sekarang ini banyak aplikasi self-meditation, dan "mindfulness" yang digunakan oleh pasien, mohon petunjuk apakah ada telaah...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Aplikasi self-meditation, dan mindfulness apakah sudah ada penelitiannya - Jiwa Ask the Expert
Dibalas 17 November 2021, 10:51
dr. Andi Marsali
Dokter Umum
Selamat pagi dokter Soeklola,
Sekarang ini banyak aplikasi self-meditation, dan "mindfulness" yang digunakan oleh pasien, mohon petunjuk apakah ada telaah jurnal dari penggunaan aplikasi berikut oleh pasien? dan bagaimana peran kita sebagai dokter dalam menyikapi pertanyaan pasien mengenai aplikasi tersebut?
Terima kasih dokter
Dibuat 17 November 2021, 09:30
17 November 2021, 09:41
dr. Soeklola SpKJ MSi
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Alo dr. Andi,Perlu diketahui memang mindfulness merupakan salah satu cara untuk mengendalikan kecemasan.
Memang benar beragam uji klinis telah dilakukan untuk menelaah mindfulness baik secara online maupun tatap muka.Untuk studinya dapat dilihat di artikel:
https://www.researchgate.net/publication/344672612_The_efficacy_of_mindfulness_meditation_apps_in_enhancing_users'_well-being_and_mental_health_related_outcomes_a_meta-analysis_of_randomized_controlled_trialsNamun tiap pasien tentu memiliki keunikan tersendiri dan membutuhkan terapi yang spesifik paling nyaman bagi dirinya. Dan tidak semua pasien merasa nyaman melakukan mindfulness.Jadi selama terapi tersebut dirasa nyaman bagi pasien dan membuahkan hasil baik, maka mindfulness dalam bentuk apapun dapat dijalankan oleh ybs .Semoga membantu
Memang benar beragam uji klinis telah dilakukan untuk menelaah mindfulness baik secara online maupun tatap muka.Untuk studinya dapat dilihat di artikel:
https://www.researchgate.net/publication/344672612_The_efficacy_of_mindfulness_meditation_apps_in_enhancing_users'_well-being_and_mental_health_related_outcomes_a_meta-analysis_of_randomized_controlled_trialsNamun tiap pasien tentu memiliki keunikan tersendiri dan membutuhkan terapi yang spesifik paling nyaman bagi dirinya. Dan tidak semua pasien merasa nyaman melakukan mindfulness.Jadi selama terapi tersebut dirasa nyaman bagi pasien dan membuahkan hasil baik, maka mindfulness dalam bentuk apapun dapat dijalankan oleh ybs .Semoga membantu
17 November 2021, 10:51
dr. Soeklola SpKJ MSi
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Alo dr. Andi,
Saya lampirkan link untuk beberapa telaah journal lain yang mungkin membantu:
1. https://mhealth.jmir.org/2019/6/e14273
2. https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0883941719305072
3. https://mental.jmir.org/2018/4/e60
Semoga bermanfaat
