Izin ikut berdiskusi ya dok. Untuk diagnosis dan tatalaksana dislipidemia tentunya tidak hanya didasarkan pada hasil laboratoriun semata melainkan disertai dengan anamnesis dan pemeriksaan kondisi klinis dan faktor resiko pada pasien. Karena kombinasi hal hal ini menjadi penting dalam menentukan pilihan terapi. Menurut Pedoman Pengelolaan Dislipidemia di Indonesia tahun 2019 dari PERKENI, meskipun saat ini sudah banyak penelitian terkait terapi dislipidemia, namun tentunya harus disesuaikan dengan kondisi tempat kita saat ini. Sehingga untuk pendekatannya NCEP ATP III masih dianggap relevan dan tatacara diagnostik dan tatalaksananya masih dapat dilakukan di hampir semua tingkat pelayanan kesehatan di Indonesia. Berikut saya lampirkan sumbernya. Semoga membantu yaa dok.

Di web perkeni ada panduan nya dok, kalau ada nya simvastatin pakai aja dok, sebenarnya ada alat jg yg buat cek trigliseride cuma harga nya mahal coba cari di toko online dok