Facebook 
Masuk dengan Email
Halo TS, izin diskusi. Saya ada pasien perempuan 45 tahun dgn keluhan muncul bentol2 di badan disertai rasa gatal sejak kurang lebih 2 minggu. Gatal...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Gatal disertai bentol2 di seluruh badan
Dibalas 03 Januari 2024, 14:53
Anonymous
Dokter Umum
Halo TS, izin diskusi. Saya ada pasien perempuan 45 tahun dgn keluhan muncul bentol2 di badan disertai rasa gatal sejak kurang lebih 2 minggu. Gatal sepanjang hari tapi dominan di malam hingga pagi hari. Tidak pernah sakit seperti ini sebelumnya. Tidak ada riwayat alergi sebelumnya. Pasien punya riwayat HT, Kolesterol, Jantung.
Sudah minum ctm dan dexa namun keluhan masih tetap muncul.
Kira2 menurut TS, apakah ini merupakan suatu gejala alergi atau insect bite ya? Apa tatalaksana yg mungkin diberikan bila dengan pemberian antihistamin baik gol 1/2 serta kortikosteroid keluhan tidak membaik. Terima kasih
Dibuat 02 Januari 2024, 08:33
03 Januari 2024, 01:16
dr.Naldo Sofian, SpPD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Alo juga dokter. Sebagaimana disebutkan sejawat lain, betul ini urtikaria. Dan karena masih dalam fase akut (<6 minggu), sebaiknya dicari pencetus yang umum dulu. Mungkin yang sering terlewatkan adalah pakaian atau lain baru atau bahan sabun baru. Dan bisa juga memastikan apakah ada baru mengganti merk obat rutin, pakaian senam baru, menu baru saat muknang, atau herbal.
Jangan lupa ada penyebab urtikaria yang lazim namun umumnya dicari pada urtikaria kronik seperti gesekan, suhu, tekanan, sampai vaskulitis.
Pada malam hari memang steroid alami badan kita yaitu cortisol memang menurun kadarnya sehingga mudah menimbulkan bercak ruam sebagaimana pada foto. Boleh diperjelas letak urtikarianya dimana. Demikian, semoga membantu 
Jangan lupa ada penyebab urtikaria yang lazim namun umumnya dicari pada urtikaria kronik seperti gesekan, suhu, tekanan, sampai vaskulitis.
Pada malam hari memang steroid alami badan kita yaitu cortisol memang menurun kadarnya sehingga mudah menimbulkan bercak ruam sebagaimana pada foto. Boleh diperjelas letak urtikarianya dimana. Demikian, semoga membantu
03 Januari 2024, 12:09
Anonymous
Dokter Umum
02 Januari 2024, 09:30
dr. Emillya Sari
Dokter Umum
Alo dok,
Dari UKK nya lebih mengarah ke urtikaria ya dok, mungkin perlu ditanyakan riwayat alergi (makanan, obat, cuaca), bisa ditanyakan juga makanan terakhir yang sedang sering dimakan. Karena banyak kasus alergi makan pada dewasa (late onset food allergy).
Tatalaksana urtika akibat alergi adalah menghidari pencetus alerginya, serta menggunakan antihitamin gol 1 seperti cetirizin/loratadin. Penggunaan CTM sebaiknya dihindari ya, dok, karena memiliki efek sedasi.
Jika dengan AH1 tidak mereda, pasien bisa diberikan AH2 berupa Cimetidine 200–400 mg, 4x/ hari. Apabila tidak mereda dalam waktu 6 minggu (urtikari kronis), mungkin sebaiknya dirujuk ke Sp.KK, dok.
Semoga membantu
Referensi:
https://www.alomedika.com/penyakit/dermatovenereologi/urtikaria/penatalaksanaan
03 Januari 2024, 14:51
dr. Rizki Rahmadi Hutomo, Sp.D.V.E.
Dokter Spesialis Kulit
lesinya hilang < dari 24 jam atau terus menerus tanpa hilang timbul sama sekali? kalau lebih dari 24 jam tidak hilang bisa dicurigai urticaria vasculitis ya.
03 Januari 2024, 14:53
dr. Rizki Rahmadi Hutomo, Sp.D.V.E.
Dokter Spesialis Kulit
kemudian jika terpapar oleh alergen yg menyebabkan munculnya urticaria trus menerus juga bisa membuat urticarianya muncul trus. untuk terapi mohon diupgrade, dexamethasone sudah jarang digunakan untuk urticaria. lebih baik menggunakan antihistamin generasi ke dua, dapat ditingkatkan dosis hingga 4x.
02 Januari 2024, 09:22
dr.Evanh Purwa Narendra Hadi
Dokter Umum
dari gejala yg disebutkan . awalnya gatal2 dominan di bagian tertentu dan menyebar beberapa saat. muncul karena beberapa faktor tertentu : makanan berprotein tinggi, pergantian suhu, infeksi dll. sifat antihistamin hanya mengurangi gejala. tetap hindari pencetus alergi agar urtikaria tidak berulang.
https://www.alomedika.com/penyakit/dermatovenereologi/urtikaria
https://www.alomedika.com/penyakit/dermatovenereologi/urtikaria
