Pengobatan oral untuk hipertensi urgensi - Diskusi Dokter

general_alomedika

Alo Dokter izin bertanya, saya memiliki pasien datang ke faskes 1 dengan hipertensi tidak terkontrol dengan Tekanan Darah saat datang 210/110. Pasien tidak...

Diskusi Dokter

  • Kembali ke komunitas
  • Pengobatan oral untuk hipertensi urgensi

    Dibalas 02 September 2024, 15:45
    Anonymous
    Anonymous
    Dokter Umum

    Alo Dokter izin bertanya, saya memiliki pasien datang ke faskes 1 dengan hipertensi tidak terkontrol dengan Tekanan Darah saat datang 210/110. Pasien tidak ada keluhan yang mengarah ke gagal organ. Pasien kekeh tidak mau di rujuk dan tidak mau di rawat inap. Dia hanya mau pengobatan oral saja. Dengan tensi segini obat oral apa yang bisa diberikan ya dok? Apakah penurunan tekanan darah tetap ditargetkan turun dalam hitungan jam / hari sesuai dengan alur hipertensi?

    Terimakasih sebelumnya dokter

24 Juni 2024, 09:04
Halo dok, izin membantu jawab untuk kriteria krisis hipertensi dengan TD >180/110 tanpa target organ damage biasa dikenal dengan hipertensi urgensi. Untuk tatalaksana awal bisa diberikan captopril 25 mg sublingual dengan target penurunan MAP tidak melebihi 25% dalam 24 jam dan umumnya tidak membutuhkan rawat inap.


Untuk MAP bisa dihitung dengan rumus
(Sistol + 2Diastol) /3


Semoga membantu dok

02 September 2024, 10:41
Anonymous
Anonymous
Dokter Umum
Terimakasih banyak dokter atas jawabannya
02 September 2024, 15:45
dr.Tri Haryati Paramita, Sp.PD
dr.Tri Haryati Paramita, Sp.PD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Ijin ikut berdiskusi Dok..
Bila tidak ada kerusakan target organ akut, maka pasien termasuk hipertensi urgency  --> pada kondisi ini, dapat terapi rawat jalan dan follow up dalam 3 hari. Untuk penanganan awal, target penurunan MAP tidak boleh > 25% dalam 24 jam pertama, dengan opsi terapi yang dapat diberikan:
- captopril: 25 mg SL -> onset 10-20 menit
- amlodipin: 2.5 - 5 mg PO -> onset 1-2 jam
- clonidine: 0.1 - 0.2 mg PO -> onset 15-30 menit
.
Bila sebelumnya pasien sudah on terapi antihipertensi, maka dosis obat sebelumnya inadekuat dan dapat dinaikkan.
.
Semoga dapat membantu Dok