User mengeluh sulit tidur, mendapatkan clozapin dan clobazam, namun penggunaan clozapin berlebihan karena salah ingat jadi 2 dosis dalam 1 waktu. Saat ini...
Efek samping sedasi clozapin yang dikonsumsi berlebih dan penanganannya - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Efek samping sedasi clozapin yang dikonsumsi berlebih dan penanganannya

User mengeluh sulit tidur, mendapatkan clozapin dan clobazam, namun penggunaan clozapin berlebihan karena salah ingat jadi 2 dosis dalam 1 waktu.
Saat ini tidur, malah sulit dibangunkan.
Mengingat halflife clozapin cukup lama, apakah sebaiknya pasien disarankan ke UGD atau bagaimana ya dok?
Mohon asupan 🙏

Sepertinya perlu ditanyakan lebih detail mengenai dosis clozapin yang dikonsumsi oleh pasien tersebut, umumnya clozapin memang memberikan efek samping sedasi yang kuat apalagi jika dosis obat yang dikonsumsi berlebih .Saran saya untuk kasus seperti diperlukan evaluasi oleh petugas kesehatan lebih mendetail terkait efek samping clozapine yang mungkin saja dapat timbul seperti penurunan kesadaran(delirium), risiko kejang,hipotensi dan bradikardia
Semoga membantu


Sepertinya perlu ditanyakan lebih detail mengenai dosis clozapin yang dikonsumsi oleh pasien tersebut, umumnya clozapin memang memberikan efek samping sedasi yang kuat apalagi jika dosis obat yang dikonsumsi berlebih .Saran saya untuk kasus seperti diperlukan evaluasi oleh petugas kesehatan lebih mendetail terkait efek samping clozapine yang mungkin saja dapat timbul seperti penurunan kesadaran(delirium), risiko kejang,hipotensi dan bradikardia
Semoga membantu


Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat

Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat



Sami2 dr Ian

Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat

Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat

Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat


Ada baiknya sebagai dokter umum juga mengetahui hal ini. Pada kasus kecurigaan intoksikasi atau overdosis antipsikotik, kita perlu memahami bahwa efek samping antipsikotik bukan hanya sedasi.
Bila menghadapi kasus semacam ini, yang perlu kita lakukan adalah
1. Penilaian vital sign, karena antipsikotik bisa menimbulkan hipotensi bahkan sampai sinkop. Bila perlu dilakukan pemeriksaan EKG, karena beberapa antipsikotik (termasuk clozapine) bisa memperpanjang QT interval.
2. Dari pemeriksaan vital sign juga bisa digunakan untuk menilai adanya efek berat dari pemberian antipsikotik, misalnya sindrom neuroleptik maligna (SNM). Tanda SNM yang paling mudah terdeteksi adalah penurunan kesadaran dan hiperpireksia.
3. Dari hasil pemeriksaan fisik, kita akan bisa menentukan apakah ini kegawatdaruratan interna arau neurologis.
4. Tentunya kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa ini hanya kasus oversedasi akibat penggunaan antipsikotik yang bisa diatasi dengan penurunan dosis pada penggunaan berikutnya.
Semoga bermanfaat