Facebook 
Masuk dengan Email
Alodokter, ijin bertanya dok, jika hasil ovulation test strip hasilnya positif, sebaiknya pasien yang ingin promil disarankan untuk berhubungan intim di...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Ovulation test strip untuk pasien promil
Dibalas 9 jam yang lalu
Anonymous
Dokter Umum
Alodokter, ijin bertanya dok, jika hasil ovulation test strip hasilnya positif, sebaiknya pasien yang ingin promil disarankan untuk berhubungan intim di hari testnya positif atau 24-36jam setelah terdeteksi positif dok? Dan manakah yang lebih efektif dok, berhubungan intim setiap hari di masa subur atau 2 hari sekali? Mohon pencerahannya dok 🙏
Dibuat 12 jam yang lalu
9 jam yang lalu
dr.DR. Wiku Andonotopo, Sp.OG, Subsps K-Fetomaternal
Dokter Spesialis Kandungan
Dibuat 12 jam yang lalu
Alodokter, ijin bertanya dok, jika hasil ovulation test strip hasilnya positif, sebaiknya pasien yang ingin promil disarankan untuk berhubungan intim di hari testnya positif atau 24-36jam setelah terdeteksi positif dok? Dan manakah yang lebih efektif dok, berhubungan intim setiap hari di masa subur atau 2 hari sekali? Mohon pencerahannya dok 🙏
Jika hasil ovulation test strip menunjukkan positif, pasien yang ingin merencanakan kehamilan sebaiknya melakukan hubungan seksual segera setelah tes menunjukkan hasil positif, karena ini menandakan bahwa ovulasi kemungkinan besar akan terjadi dalam 24 hingga 36 jam.
Yang terbaik adalah memulai hubungan seksual pada hari tes positif, karena sperma dapat hidup di dalam saluran reproduksi wanita hingga 5 hari, sementara sel telur hanya dapat bertahan selama 12-24 jam setelah ovulasi. Oleh karena itu, melakukan hubungan seksual segera setelah tes positif akan memastikan bahwa sperma sudah berada di saluran tuba saat ovulasi terjadi, sehingga meningkatkan peluang pembuahan.
Frekuensi Hubungan Seksual:
Terkait dengan pertanyaan tentang frekuensi hubungan seksual:
-
Hubungan seksual setiap hari selama masa subur dapat meningkatkan peluang kehamilan, tetapi melakukan hubungan seksual setiap 2 hari sekali juga sangat efektif.
Studi menunjukkan bahwa kualitas sperma tidak menurun secara signifikan dengan hubungan seksual setiap hari, tetapi frekuensi setiap 2 hari sekali juga cukup untuk memastikan ada sperma yang cukup baik di saluran tuba saat ovulasi.
Semoga membantu.
