Sebetulnya kalo untuk indikasi secara umum sama saja dengan pasien dewasa lain, yakni adanya bukti infeksi bakteri. Hanya saja, pada geriatri akan ada perubahan farmakokinetik seperti absorpsi distribusi atau metabolisme yang berkurang. Tetapi, sudah banyak penelitian yang menunjukkan bahwa perubahan farmakokinetik pada pasien geriatri ini tidak terlalu signifikan maknanya secara klinis.

Menurut saya, hal yang justru perlu jadi perhatian pada populasi geriatri ini adalah mereka sering sudah konsumsi banyak obat rutin sehingga ada potensi interaksi obat yang merugikan. Contoh: geriatri konsumsi DOAC rutin karena ada riwayat stroke, kemudian diberikan antibiotik CYP 450 dan P-gp transporter inhibitors, bisa meningkatkan risiko perdarahan.

Lalu, sudah ada studi juga yang menunjukkan bahwa populasi geriatri punya kecenderungan lebih tinggi mengalami resistensi antibiotik, sehingga antibiotik yang biasanya masih manjur untuk pasien dewasa mungkin sudah tidak manjur pada pasien geriatri.