Alo dokter. Sejawat sekalian saya mohon diskusi apakah bisa pada kasus kejang anak penggunaan diazepam ampul injeksi dimana pada ampul tertulis IV atau IM,...
Penggunaan diazepam ampul melalui rectal pada kasus kejang pada anak - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penggunaan diazepam ampul melalui rectal pada kasus kejang pada anak
Alo dokter.
Sejawat sekalian saya mohon diskusi apakah bisa pada kasus kejang anak penggunaan diazepam ampul injeksi dimana pada ampul tertulis IV atau IM, sedangkan pada faskes ditempat saya bekerja digunakan pada jalur rectal yang di encerkan dengan Aquades karna keterbatasan sediaan obat.
Mohon jawaban dan diskusi terkait dok
Alo dokter
Pertanyaan yang cukup sulit karena sepertinya fenomena seperti ini hanya terjadi di Inodnesia ya, hahaha
saya mulai sedikit mengapa kita memberikan obat secara rectal. pemberian obat secara rectal, diharapkan memiliki absorbsi yang lebih baik dikarenakan pada GI tract bagian rectal, aktivitas enzimatik sudah minimal sekali dan di sana juga memiliki banyak vaskuler. selain itu obat-obatan yang diberi lewat rectal juga akan lebih tinggi bioavailabilitasnya dikarenakan hanya sebagian kecil saja yang mengalami first-pass metabolism di liver.
Begini dokter, saya akan mencoba memberikan jawaban dari segi farmakologi obat. begini dokter, untuk pemberiaan obat diazepam sediaan IV sendiri sebetulnya formulasinya tidak berbeda dengan diazepam rectal. akan berbeda bila kita bicara tentang diazepam rectal dalam sediaan gel (berbeda vehicle nya). yang terpenting adalah penggunaan dosisnya dan pengencerannya tepat bila memang butuh diencerkan. jadi seharusnya, secara farmakologi, obat diazepam sediaan ampul juga bisa diberikan secara rectal.
masalah berikutnya adalah mengapa pada ampul hanya tertulis IV dan IM saja?untuk penulisan dalam kemasan obat, sebetulnya tidak bisa kita pakai patokan atau batasan kita untuk bagaimana rute pemberian obat yang kita pilih. saya berikan contoh seperti lidocaine monohydrate. pada ampul lidocaine pun tertulis bahwa pemberian obat tersebut adalah secara IM dan SC saja, padahal kita tau lidocaine juga bisa diberikan secara intravena untuk kasus kasus aritmia ventrikular. Tetapi perlu diingat dokter, hal hal seperti ini mungkin tidak akan meberikan masalah pada pasien, tetapi bisa saja memberikan masalah secara medikolegal. bila kita sedang sial (mungkin ada pengacara iseng atau bagaimana) bisa saja dicari cari kesalahan kenapa obat yang tertulis untuk IV dan IM kok dipakai pada rute pemberian lain. begitu dok
terima kasih semoga membantu