Alo dok,
Izin menjawab, jika susu uht diberikan untum dikonsumsi langsung oleh anak dibawah 1 tahun, tidak boleh dok. Tapi jika digunakan untuk bahan olahan masakan, seperti untuk membuat puding, cream soup, es krim, itu dibolehkan dok.

Sumber: ig dr.meta hanindita, sp.a (k)

Memang sebetulnya nilai gizi susu UHT biasanya tidak sesuai untuk pertumbuhan anak di bawah 2 tahun. Jika memang sudah tidak mendapat ASI, susu formula pertumbuhan standar yg sesuai usianya lebih direkomendasikan jika ingin memberikan susu. 
Namun sebenarnya MPASi sendiri sebetulnya tidak perlu dicampur susu karena prinsip MPASi adalah memberikan makanan padat (mulai dari konsistensi lumat, lunak sampai kasar)

Alo dokter.

Ini saya nemu guideline WHO untuk makanan anak umur 6-24 bulan yang tidak mendapat ASI, susu UHT boleh digunakan. Tapi kalau anaknya masih mendapat ASI, tentunya susu UHT tidak perlu diberikan karena lebih baik memberikan ASI.

https://www.who.int/nutrition/publications/guidingprin_nonbreastfed_child.pdf

Alo Dok,

Mengenai produk olahan susu seperti yoghurt plain, keju (ada yg plain, bentuknua cube) atau unsalted butter memang bisa diberikan sebagai campuran MPASI (ada di kumpulan buku resep yg ditulis oleh dokter anak). Tapi utk UHT tdk disarankan dok. Di label/kemasan produk UHT sendiri ada disclaimer tdk boleh diberikan utk bayi di bawah setahun, bahkan ada yg boleh dikonsumsi di atas 2 tahun. Lebih baik anjurkan membuat pilihan MPASI lainnya saja mgkn ya dok. 

Alodokter, 

Setuju dengan dokter2 di atas,  susu uht tidak diberikan lgsg untuk anak di bawah 12 bulan karena kebutuhan gizi tidak sesuai Namun jika digunakan sebagai bahan untuk masakan boleh saja dok (misalnya membuat pasta,  sup krim,  dll). Asal diolah ya dok.  Tapi kalau hanya untuk campuran,  misal ditambahkan ke mpasi instan begitu sebaiknya tidak dilakukan dok.  CMIIW. 

👍👍