Pendahuluan Ranibizumab
Ranibizumab adalah agen anti vascular endothelial growth factor (anti-VEGF) untuk tata laksana degenerasi makula dan retinopati diabetik. Ranibizumab adalah fragmen antibodi monoklonal rekombinan yang berperan menghambat faktor pertumbuhan VEGF-A. Ranibizumab hanya digunakan untuk pemakaian intraokular dan dirancang khusus untuk mata, sehingga paparan sistemik sangat rendah.[1-4]
Ranibizumab telah dimanfaatkan untuk penyakit dengan neovaskularisasi akibat produksi VEGF yang berlebihan, yang menyebabkan proses angiogenesis serta inflamasi sehingga merusak sawar darah retina. Banyak uji klinis, yang telah dilakukan >10 tahun, yang membuktikan efikasi ranibizumab optimal dan khusus ditargetkan untuk memelihara penglihatan.[1-6]
Obat ini dapat digunakan dalam perawatan neovascular age-related macular degeneration (nAMD), diabetic macular edema (DME), retinal vein occlusion (RVO), secondary pathologic myopia (PM) dan retinopathy of prematurity (ROP) pada bayi prematur.[4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)