Pendahuluan Misoprostol
Misoprostol merupakan obat analog prostaglandin E1 sintetik yang umum digunakan dalam praktek obstetrik dan ginekologi. Misoprostol dapat menstimulasi reseptor prostaglandin sel otot polos uterus sehingga dapat menyebabkan efek uterotonik. Selain itu, misoprostol juga menstimulasi langsung reseptor prostaglandin E1 di gaster yang menyebabkan efek sitoproteksi mukosa gastrointestinal.[1,2]
Nama kimia misoprostol adalah 15-deoxy-16-hydroxy-16-methyl PGE1. Misoprostol secara luas dikenal di masyarakat dengan nama dagang Cytotec®. Tersedia dalam bentuk tablet mengandung 100 ìg atau 200 ìg misoprostol.[7,12]
Indikasi pemberian misoprostol umumnya untuk pengobatan ulkus peptikum, terutama yang disebabkan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS). Obat misoprostol juga sering digunakan pada praktek obstetri pada kasus abortus dengan indikasi medis, pematangan serviks, induksi persalinan, dan penanganan perdarahan postpartum.[1,4,5]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)