Pendahuluan Keratosis Seboroik
Keratosis seboroik merupakan tumor pada jaringan epidermis kulit yang sering terjadi pada pasien dewasa dan lanjut usia. Keratosis seboroik merupakan lesi benigna dan seringkali tidak memerlukan terapi khusus.[1]
Meski mekanismenya belum jelas diketahui, keratosis seboroik berasal dari ekspansi klonal dari keratinosit epidermis yang bermutasi. Meningkatnya replikasi sel terlihat pada pemeriksaan histologi keratosis seboroik. Keratosis seboroik seringkali lebih banyak muncul pada kulit yang terekspos sinar matahari dibanding yang tidak terekspos sinar matahari.[2]
Keratosis seboroik seringkali berkaitan dengan tanda penuaan pada kulit dan juga penuaan tubuh manusia secara general. Belakangan ini, diketahui bahwa mutasi onkogenik terlibat pada pembentukan keratosis seboroik sehingga risiko transformasi maligna dari keratosis seboroik belakangan ini mulai diperhatikan serta mulai diteliti. Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengetahui tanda bahaya pada kulit yang mengarah pada keganasan.[3,4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)