Pendahuluan Polip Serviks
Polip serviks adalah pertumbuhan jaringan abnormal yang menonjol dari permukaan serviks atau leher rahim. Polip serviks biasanya berbentuk seperti batang kecil dan dapat tumbuh secara tunggal atau berkelompok. Meskipun seringkali tidak bersifat ganas, polip serviks dapat menyebabkan gejala seperti perdarahan vagina abnormal, perdarahan setelah hubungan seksual, atau leukorrhea abnormal.
Polip serviks dapat terjadi pada 2-5% wanita usia reproduktif. Berdasarkan asal jaringannya, polip serviks dibagi menjadi polip endoservikal yang berasal dari jaringan serviks di endoserviks, dan polip ektoservikal yang berasal dari ektoserviks.[1,2]
Etiologi polip serviks belum sepenuhnya dipahami, namun faktor risiko yang telah diidentifikasi melibatkan perubahan hormonal, seperti peningkatan estrogen dan perubahan hormonal selama kehamilan. Wanita yang telah melahirkan anak dan yang berusia di atas 20 tahun juga memiliki risiko lebih tinggi. Adanya inflamasi atau iritasi pada serviks juga dapat berkontribusi pada pembentukan polip.[1,3]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)