Pendahuluan Noise Induced Hearing Loss (NIHL)
Noise-induced hearing loss (NIHL) adalah bentuk kehilangan pendengaran akibat paparan suara bising dalam intensitas yang berbahaya secara kronik. Keadaan ini merupakan bentuk penurunan pendengaran tersering kedua setelah kondisi penurunan pendengaran terkait usia. Kondisi ini menyebabkan morbiditas yang tinggi karena penderita dapat mengalami kesulitan dalam komunikasi sehari-hari.[1]
Berdasarkan data dari WHO, sekitar 16% kejadian kehilangan pendengaran pada dewasa disebabkan oleh paparan suara bising di tempat kerja. Di Amerika Serikat, sekitar 17% atau 22 juta pekerja berisiko mengalami NIHL karena terpapar bising di tempat kerja dengan intensitas yang berbahaya.[2,3]
Paparan bising kronik akan menyebabkan kerusakan pada koklea, tepatnya sel-sel rambut di organ korti. Stimulasi suara yang berlebihan akan menimbulkan radikal bebas dan memicu terjadinya stres oksidatif yang berujung pada apoptosis sel. Kematian sel ini akan meningkatkan ambang batas pendengaran dan menimbulkan gejala lain seperti tinitus, muffled sound, dan sensasi telinga tersumbat.[4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)