Alo dokter, ingin menanyakan obat antipsikotik yg bisa digunakan pada pasien dengan riwayat epilepsi yg masih dalam pengobatan antiepilepsi apa saja...
Pasien dengan riwayat epilepsi apa jenis obat Antipsikotik yang dapat diberikan - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Pasien dengan riwayat epilepsi apa jenis obat Antipsikotik yang dapat diberikan
Dibalas 18 Juni 2022, 11:22
Anonymous
Dokter Umum
Alo dokter, ingin menanyakan obat antipsikotik yg bisa digunakan pada pasien dengan riwayat epilepsi yg masih dalam pengobatan antiepilepsi apa saja ya?
terimakasih dok..
Dibuat 17 Juni 2022, 17:06
17 Juni 2022, 21:16
dr. Bimo Kusumo Bhirowo, Sp. An
Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif
Alo dokter, saya coba bantu jawab sedikit, karena saya lupa lupa ingat soal obat obat antipsikotik.
Betul dok salah satu efek yang ditimbulkan oleh obat antipsikotik adalah menurun nya ambang kejang. Obat antipsikotik apa yang aman untuk hal tersebut? Kalau saya tidak salah ingat namanya itu primaserin atau primavaserin (tolong dikoreksi bila salah). Obat tersebut dilaporkan memiliki insiden kejang yang paling rendah di antara obat antipsikotik lain.
Nah bagaimana bila tidak ada obat tersebut?
Alternatif yang pertama adalah dengan pemberian profilaksis kejang (seingat saya yang dianjurkan adalah derivat dari valproat).
Alternatif selanjutnya adalah clozapine. Tetapi clozapine ini bukan lebih superior dibanding antipsikotik lain dalam menurunkan ambang kejang. Clozapine ini efek menurunkan ambang kejang nya adalah dosen dependant (bila tidak mencapai dosis tertentu, maka ambang kejang tidak akan menurun, maaf saya lupa berapa dosis tertentu tersebut). Perhatian bila menggunakan clozapine adalah hindari profilaksis dengan carbamazepine dan phenytoin.
Semoga membantu dok
Ini seingat saya kalau tidak salah dari goodman & gilman atau katzung, pokoknya textbook farmako
Betul dok salah satu efek yang ditimbulkan oleh obat antipsikotik adalah menurun nya ambang kejang. Obat antipsikotik apa yang aman untuk hal tersebut? Kalau saya tidak salah ingat namanya itu primaserin atau primavaserin (tolong dikoreksi bila salah). Obat tersebut dilaporkan memiliki insiden kejang yang paling rendah di antara obat antipsikotik lain.
Nah bagaimana bila tidak ada obat tersebut?
Alternatif yang pertama adalah dengan pemberian profilaksis kejang (seingat saya yang dianjurkan adalah derivat dari valproat).
Alternatif selanjutnya adalah clozapine. Tetapi clozapine ini bukan lebih superior dibanding antipsikotik lain dalam menurunkan ambang kejang. Clozapine ini efek menurunkan ambang kejang nya adalah dosen dependant (bila tidak mencapai dosis tertentu, maka ambang kejang tidak akan menurun, maaf saya lupa berapa dosis tertentu tersebut). Perhatian bila menggunakan clozapine adalah hindari profilaksis dengan carbamazepine dan phenytoin.
Semoga membantu dok
Ini seingat saya kalau tidak salah dari goodman & gilman atau katzung, pokoknya textbook farmako
17 Juni 2022, 18:03
dr. Retma Rosela Nurkayanty
Dokter Umum
Alodokter izin ikut berdiskusi
Obat anti epilepsi dapat dibagi berdasarkan golongan sebagai berikut:
- Penghambat kanal sodium, obat golongan ini menghambat aktivasi berulang kanal sodium (carbamazepine, oxcarbazepine, eslicarbazepine, phenytoin, fosphenytoin, lamotrigine, lacosamide, dan zonisamide)
- agonis reseptor GABA (benzodiazepine dan barbiturates)
- penghambat ambilan GABA (tiagabine)
- penghambat transaminase GABA (vigabatrin)
- antagonis glutamate (topiramate, felbamate, perampanel)
- berikatan dengan protein synaptic vesicle 2A (levetiracetam, brivaracetam)
- mekanisme kerja lebih dari satu (gabapentin, pregabalin, asam valproat)
Sehingga dari poin poin tersebut yaitu termasuk golongan obat antipsikotik. Berikut sumber yang saya baca, cmiiw:
https://www.alomedika.com/penyakit/neurologi/epilepsi/penatalaksanaan
https://www.alomedika.com/penyakit/psikiatri/gangguan-psikotik-akut/penatalaksanaan
17 Juni 2022, 20:45
Anonymous
Dokter Umum
terimakasih atas diskusinya dok
maaf dok, setau saya mayoritas antipsikotik punya efek menurunkan ambang kejang sehingga ditakutkan pasien makin sering kejang.. cmiiwjadi masih bingung juga selain obat antiepilepsi, pilihan antipsikotik yg diberikan untuk pasien riw. epilepsi apa saja?
maaf dok, setau saya mayoritas antipsikotik punya efek menurunkan ambang kejang sehingga ditakutkan pasien makin sering kejang.. cmiiwjadi masih bingung juga selain obat antiepilepsi, pilihan antipsikotik yg diberikan untuk pasien riw. epilepsi apa saja?
18 Juni 2022, 06:35
dr. Bimo Kusumo Bhirowo, Sp. An
Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif
Iya dok, primavanserin (nama yang benar, baru nyari :)) ). Dengan profilaksis seperti asam valproat juga bisa dok.
18 Juni 2022, 10:16
dr.Manoe Bernd Paul.SpKJ.(K).MKes
Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
Ikut rembug ya dok, memang tantangan besar dalam melakukan terapi pada pasien psikosis dengan epilepsi.
Yang saya pahami memang obat antipsikotik menurunkan ambang kejang. Namun tanpa obat anti psikosis, gejala2x pasien tidak dapat teratasi dan memperburuk kondisi pasien bahkan mempengaruhi kondisi kejangnya karena ketidak patuhan pengobatan.
Diantara berbagai jenis obat antipsikosis haloperodol, risperidon, Aripiprazole, quetiapine, dituliskan lebih rendah menginduksi kejang dibandingkan antpsikosis lainnya. Namun yang harus diingat pemberian anti epilepsi mengganggu menurunkan efikasi dari antipsikosis, sehingga sangat dibutuhkan pengamatan yang baik dalam melakukan kombinasi kedua obat ini. Cara yang baik adalah memulai pemberian obat antipsikosis dari dosis kecil dan ditingkatkan secara bertahap hingga gejala2x pasien membaik, disaat yang sama tidak didapatkan peningkatan frekwensi kejang.
10.5603/PJNNS.a2019.0052
Yang saya pahami memang obat antipsikotik menurunkan ambang kejang. Namun tanpa obat anti psikosis, gejala2x pasien tidak dapat teratasi dan memperburuk kondisi pasien bahkan mempengaruhi kondisi kejangnya karena ketidak patuhan pengobatan.
Diantara berbagai jenis obat antipsikosis haloperodol, risperidon, Aripiprazole, quetiapine, dituliskan lebih rendah menginduksi kejang dibandingkan antpsikosis lainnya. Namun yang harus diingat pemberian anti epilepsi mengganggu menurunkan efikasi dari antipsikosis, sehingga sangat dibutuhkan pengamatan yang baik dalam melakukan kombinasi kedua obat ini. Cara yang baik adalah memulai pemberian obat antipsikosis dari dosis kecil dan ditingkatkan secara bertahap hingga gejala2x pasien membaik, disaat yang sama tidak didapatkan peningkatan frekwensi kejang.
10.5603/PJNNS.a2019.0052