Diberikan edukasi dan pengertian tentang profesi dokter saja dok, dengan begitu user akan paham, karena sepengalaman saya jika ada dokter yg melakukan hal itu mungkin saja karena pasiennya terlalu banyak, jadi untuk mempersingkat waktu dalam menangani pasien maka hal ini bisa dilakukan selama indikasi obat yg diresepkan sesuai. Memang hal ini tidak dapat dibenarkan, namun dgn penjelasan dokter mungkin user akan lebih paham, dan jangan lupa untuk mengingatkan kembali jika keadaan diare yg dialami tidak kunjung membaik maka sebaiknya disarankan untuk kembali memeriksakan kondisi anaknya ke dokter lg.

Itu aja sih saran saya, namun jika ada saran yg lebih baik, bisa dikoreksi lagi yah dok.

alasannya user anak memang tidak dibawa periksa dokter

Selamat pagi. Menurut saya, perlu ditanyakan kembali kepada user , apa yang diharapkan dari kedatangannya ke dokter tanpa membawa anak (pasien). Jika memang datang ke dokter tujuannya minta obat, dokter yang didatangi mungkin memberikan obat berdasarkan kaidah autonomy, dimana ibu pasien secara tidak langsung menolak pemeriksaan (dengan tidak membawa pasien), tetapi minta diberikan pengobatan. Obat yang diterima pasien juga sebaiknya dievaluasi, mungkin obatnya memang obat awal yang bisa diberikan atau didapatkan pasien secara bebas (kategori hijau) yang disesuaikan. Sebaiknya, kita edukasi lagi masyarakat untuk selalu membawa pasien saat ke dokter dan tidak sekadar meminta obat ke dokter untuk pasien di rumah karena dokter membutuhkan pemeriksaan langsung pada pasien untuk menentukan terapi yang tepat. Tetap sarankan ibu pasien untuk datang kembali ke dokter dengan membawa anaknya. Semoga dapat membantu 😊

terima kasih dokter