Alo dok Asma. Setau saya LGBT justru sudah tidak lagi termasuk kelainan dan saat ini digolongkan sebagai identitas. Karena itu merupakan identitas, tentunya tidak ada terapi farmako. Jadi dari sudut pandang medis, yang penting adalah mengedukasi mengenai perilaku seksualnya supaya berperilaku seksual secara aman.

Nah, mengenai pandangan user tersebut mengenai itu salah dan pengen berubah, itu lebih ke isu moral dan norma di masyarakat. Tentunya hal ini bisa dibantu dengan konseling.

Halo doc Asma. Setahu saya tergantung guideline yg dipakai. Dalam PPDGJ III Homoseksual, transgender dikategorikan dengan Orang dengan Masalah Kejiwaan (ODMK). Sedangkan DSM V tdk menggolongkan homoseksual dan transgeder sebagai gangguan/masalah kejiawaan. Sepertinya penggolongan LGBT ini tergantung dari sosial dan budaya di masyarakat juga. Silakan konfirmasi ke TS psikiatri ya.

ok makasi dok