Ijin konsul TS dan senior, anak 14 bulan TB:80cm BB:8,6kg.hanya mau minum ASI, sufor kurang lebih 150ml perhari dalam 2-3x pemberian, anak menolak makan...
Cara edukasi yang tepat untuk orang tua mengenai MPASI - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Cara edukasi yang tepat untuk orang tua mengenai MPASI
Dibalas 06 Mei 2020, 23:13
dr.rasyidah fikri izzudinah
Dokter Umum
Ijin konsul TS dan senior,
anak 14 bulan TB:80cm BB:8,6kg.
hanya mau minum ASI, sufor kurang lebih 150ml perhari dalam 2-3x pemberian, anak menolak makan makanan padat, dan menolak disuap dengan sendok, namun senang bermain dengan sendok dan makanan.
MPASI pertama 6 bulan diawali dengan kerokan buah, mpasi 4 bintang tidak diberikan sejak awal. Jadwal makan tidak teratur sejak awal MPASI.
Bagaimana edukasi dan tatalaksana yang tepat untuk orang tua pasien?terima kasin ๐
Dibuat 03 Mei 2020, 06:35
03 Mei 2020, 22:58
dr. Theatania Trisna Yonathan
Dokter Umum
alo dok, berdasarkan sumber yang pernah saya baca, ada 2 metode dasar pemberian mpasi pada bayi, yaitu spoonfed dan BLW atau baby lead weaning. sebenarnya metode BLW lebih disarankan setelah anak berusia 9 bulan mulai dikenalkan dengan finger foods. melihat anak sudah berusia 14bln dan menolak pemberian makanan dengan sendok sepertinya metode ini bisa dicoba.
selain itu yang pasti orang tua harus establish jadwal makan anak yang teratur, 3x makan besar, 2x snack atau asi/susu diantaranya.
atur jam makan hanya 30menit utk menawarkan makanan ke anak. setelah 30menit jika anak tetap menolak makan, hentikan menawarkan makanan. lanjutkan jadwal seperti yg sdh diatur. jika anak lapar pasti akan makan pada akhirnya.
sementara itu untuk mengejar ketertinggalan BB nya mungkin bisa diberikan susu formula khusus tinggi kalori.
mungkin bisa juga disarankan kepada pasien untuk konsultasi langsung dengan dokter spesialis anak tumbuh kembang, melihat ketertinggalannya cukup jauh.
selain itu yang pasti orang tua harus establish jadwal makan anak yang teratur, 3x makan besar, 2x snack atau asi/susu diantaranya.
atur jam makan hanya 30menit utk menawarkan makanan ke anak. setelah 30menit jika anak tetap menolak makan, hentikan menawarkan makanan. lanjutkan jadwal seperti yg sdh diatur. jika anak lapar pasti akan makan pada akhirnya.
sementara itu untuk mengejar ketertinggalan BB nya mungkin bisa diberikan susu formula khusus tinggi kalori.
mungkin bisa juga disarankan kepada pasien untuk konsultasi langsung dengan dokter spesialis anak tumbuh kembang, melihat ketertinggalannya cukup jauh.
04 Mei 2020, 06:10
dr.rasyidah fikri izzudinah
Dokter Umum
Terima kasih atas sharing ilmunya dokter๐๐
03 Mei 2020, 22:24
dr.Ni Nengah Aryanti Dewi, SpPD
Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Ijin sharing pengalaman ya dok
1. Pengenalan makan untuk bayi memang tidak mudah. Dan seorang ibu membutuhkan kesabaran yg berlipat-lipat untuk menghadapinya. Yg penting tidak memaksa si kecil. Bila kali ini tidak tertarik, cobalah di lain waktu.
2. Untuk pengenalan pertama, misal bila ibu ingin mengenalkan buah, sebaiknya yg tidak terlalu manis, karena jika MPASI pertama sudah didominasi rasa manis, nantinya si kecil akan menolak jika mengkonsumsi yg tidak terlalu manis.
Usahakan pemberian makanan beragam, tidak monoton dan semakin bertambah umur hendaknya menu nya lengkap tidak tunggal
3. Keteraturan pemberian makan sangat penting. Pemberian makan hendaknya dilakukan pada saat si kecil memang lapar. Jika sudah teratur, maka kita akan lebih mudah memprediksi kapan saat ia lapar.
4. Ciptakan suasana makan yg menyenangkan. Bila memang menolak disuap, biarkan dia makan sendiri sambil kita awasi. Isikan tempat makannya dengan makanan dan sendoknya. Biarkan dia bermain dengan sendok makanannya yg biasanya akan dimasukkan ke mulut. Bila perlu temani dia makan. Si kecil akan lebih lahap atau lebih ingin memasukkan makanan ke mulut bila melihat kita makan.
5. Kontrol pemberian ASI, buat jadwal agar ia merasakan lapar,
6. Jauhi TV atau gadget saat makan, agar perhatiaannya tidak terpecah
Dan pada intinya jangan patah semangat bila si kecil belum mau buka mulut, coba terus, jangan menyerah. :)
1. Pengenalan makan untuk bayi memang tidak mudah. Dan seorang ibu membutuhkan kesabaran yg berlipat-lipat untuk menghadapinya. Yg penting tidak memaksa si kecil. Bila kali ini tidak tertarik, cobalah di lain waktu.
2. Untuk pengenalan pertama, misal bila ibu ingin mengenalkan buah, sebaiknya yg tidak terlalu manis, karena jika MPASI pertama sudah didominasi rasa manis, nantinya si kecil akan menolak jika mengkonsumsi yg tidak terlalu manis.
Usahakan pemberian makanan beragam, tidak monoton dan semakin bertambah umur hendaknya menu nya lengkap tidak tunggal
3. Keteraturan pemberian makan sangat penting. Pemberian makan hendaknya dilakukan pada saat si kecil memang lapar. Jika sudah teratur, maka kita akan lebih mudah memprediksi kapan saat ia lapar.
4. Ciptakan suasana makan yg menyenangkan. Bila memang menolak disuap, biarkan dia makan sendiri sambil kita awasi. Isikan tempat makannya dengan makanan dan sendoknya. Biarkan dia bermain dengan sendok makanannya yg biasanya akan dimasukkan ke mulut. Bila perlu temani dia makan. Si kecil akan lebih lahap atau lebih ingin memasukkan makanan ke mulut bila melihat kita makan.
5. Kontrol pemberian ASI, buat jadwal agar ia merasakan lapar,
6. Jauhi TV atau gadget saat makan, agar perhatiaannya tidak terpecah
Dan pada intinya jangan patah semangat bila si kecil belum mau buka mulut, coba terus, jangan menyerah. :)
04 Mei 2020, 06:11
dr.rasyidah fikri izzudinah
Dokter Umum
Terima kasih atas sharing pengalamannya dokter๐๐
04 Mei 2020, 10:28
dr.Dian Wahyuni
Dokter Umum
Halo dok..
Mungkin sedikit tips atau edukasi untk orang tua dengan anak yg istilah kerennya GTM(gerakan tutup mulut).
1. Mematuhi jadwal makan, anak di disiplinkan dengan cara mengatur jadwal makan.. 3x makan besar(pagi, siang, malam jadwal disesuaikan), dan 2x snack. Jadwal makan dapat membuat anak mengenali sinyal lapar dan kenyang.
2. Waktu makan tidak lebih dari 30menit. Apabila anak tidak selesai makan dalam waktu 30menit, kegiatan makan dihentikan. Atau jika saat jam makan tiba, kemudian anak hanya memainkan makanan dan sendoknya, cukup 15menit, hentikan kegiatan makan. Dan tunggu jadwal makan/snack berikutnya.
3. Berikan hanya air putih di antara jadwal makan.
4. Tidak memberikan makanan lain diluar jadwal makan yg telah ditentukan.
5. Minta orang tua untk mengecek makanannya, rasanya sudah pas atau belum. Jika memungkinkan buatlah Menu makanan yang bervariasi.
6. Jangan memberikan mainan, gadget, tv, dll saat aktivitas makan berlangsung.
7. Ciptakan suasana menyenangkan saat makan, dan anak tidak boleh dipaksa saat makan, agar tidak trauma.
8. Orang tua harus extra sabar dalam menghadapi perubahan mood anak saat makan.
9. Jika sudah diterapkan berbagai tips, dan anak tetap tidak mau makan, disarankan agar berkonsultasi lebih lanjut dengan dr.spesialis anaknya. Untk mencari tau apakah ada kemungkinan lain yang menyebabkan anak malas atau menolak untuk makan.
Mungkin sedikit tips atau edukasi untk orang tua dengan anak yg istilah kerennya GTM(gerakan tutup mulut).
1. Mematuhi jadwal makan, anak di disiplinkan dengan cara mengatur jadwal makan.. 3x makan besar(pagi, siang, malam jadwal disesuaikan), dan 2x snack. Jadwal makan dapat membuat anak mengenali sinyal lapar dan kenyang.
2. Waktu makan tidak lebih dari 30menit. Apabila anak tidak selesai makan dalam waktu 30menit, kegiatan makan dihentikan. Atau jika saat jam makan tiba, kemudian anak hanya memainkan makanan dan sendoknya, cukup 15menit, hentikan kegiatan makan. Dan tunggu jadwal makan/snack berikutnya.
3. Berikan hanya air putih di antara jadwal makan.
4. Tidak memberikan makanan lain diluar jadwal makan yg telah ditentukan.
5. Minta orang tua untk mengecek makanannya, rasanya sudah pas atau belum. Jika memungkinkan buatlah Menu makanan yang bervariasi.
6. Jangan memberikan mainan, gadget, tv, dll saat aktivitas makan berlangsung.
7. Ciptakan suasana menyenangkan saat makan, dan anak tidak boleh dipaksa saat makan, agar tidak trauma.
8. Orang tua harus extra sabar dalam menghadapi perubahan mood anak saat makan.
9. Jika sudah diterapkan berbagai tips, dan anak tetap tidak mau makan, disarankan agar berkonsultasi lebih lanjut dengan dr.spesialis anaknya. Untk mencari tau apakah ada kemungkinan lain yang menyebabkan anak malas atau menolak untuk makan.
06 Mei 2020, 23:13
dr.rasyidah fikri izzudinah
Dokter Umum
Terima kasih dokter atas sharing ilmunya ๐