Alo dokter. Saya dokter umum di suatu RS, saya mendapat pasien kontrol luka jahit pada bibir. Sebelumnya pasien dijahit karena bibir atas robek dari bagian...
Merawat luka jahitan di bibir - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Merawat luka jahitan di bibir
Alo dokter. Saya dokter umum di suatu RS, saya mendapat pasien kontrol luka jahit pada bibir. Sebelumnya pasien dijahit karena bibir atas robek dari bagian depan hingga belakang berukuran 1x1cm hampir terlepas. Lalu oleh dokter sebelumnya dijahit hingga 5 jahitan menggunakan benang nonabsorble dibagian pinggir luka. Pasien kontrol hari ketiga dengan luka belum kering terdapat perdarahan jika di tekan dan ada sedikit pus, keluarga sering menggati kassa jika kassa lembab setelah makan dan minum. Ijin bertanya dok, apakah sehatusnya dibutuhkan penjahitan luka dalam dengan benang absorbable dilanjutkan dengan benang nonabsorbable pada tepi luka? Berapa lama penyembuhan luka pada bibir dan kapan jahitan bisa dilepas? Dan apa edukasi yang bisa disampaikan ke orangtua pasien mengenai perawatan luka jahit pada bibir, mengingat bagian bibir cenderung mudah basah dan banyak pergerakan, pasiennya juga merupakan anak-anak. Mohon pencerahannya dokter, terimakasih 🙏🏻
Alo, Dokter
Dari sumber yang saya dapatkan, mengenai kasus seperti ini memang perlu diperhatikan dari sisi lokasi dan juga luas luka yang dialami, berikut juga dengan karakteristik pasien, termasuk usia dan kemampuan menjaga area perawatan luka.
Sebelum penjahitan dilakukan, perlu diperhatikan adanya sisa-sisa debris untuk mencegah kontaminasi.
Untuk intraoral, setuju menggunakan benang absorbable, mengingat area buccal yang cenderung basah, dan banyak pergerakan ketika harus bicara / makan. Sedangkan area ekstraoral, dikembalikan pada kondisi pasien dan juga kenyamanan pasien. Pada pasien anak-anak dianjurkan untuk menggunakan absorbable secara keseluruhan, untuk mengurangi risiko trauma, baik psikis maupun fisik, ketika selain harus dijahit, harus ada juga sesi pencabutan jahitan. Hal ini juga dapat menjadi opsi pada pasien dewasa.
Perawatan berikutnya dapat diberikan antibiotik profilaksis jika diperlukan, NSAID/paracetamol sebagai analgesik. Untuk edukasi, dapat anjurkan orang tua untuk mencoba kompres dingin untuk pain relieve, kemudian irigasi saline untuk membersihkan luka setelah makan, mengajarkan anak agar tidak sering menyentuh atau memainkan area jahitan, mewaspadai tanda-tanda infeksi. Jika menggunakan benang non-absorbable maka waktu yang dianjurkan untuk melepas jahitan adalah sekitar 4-5 hari untuk menghindari scarring.
Lengkapnya bisa Dokter baca di sini:
https://emedicine.medscape.com/article/83256-overview#a7
https://www.aafp.org/afp/2017/0515/p628.html
CMIIW