alodokter, izin konsul apakah metformin aman diberikan pada pasien non diabetik untuk menguruskan berat badan yang obesitas? berapakah dosis yang aman untuk...
Metformin® apakah dapat digunakan untuk menurunkan berat badan pasien yang obesitas tanpa adanya diabetes - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Metformin® apakah dapat digunakan untuk menurunkan berat badan pasien yang obesitas tanpa adanya diabetes
alodokter, izin konsul apakah metformin aman diberikan pada pasien non diabetik untuk menguruskan berat badan yang obesitas? berapakah dosis yang aman untuk pasien non diabetik dan apakah boleh digunakan untuk jangka panjang? izin juga dok, apakah ada obat lain yang memiliki efek samping untuk menurunkan berat badan untuk obesitas atau yang spesifik menurunkan berat badan? terimakasih
Alo dokter Anon, selamat malam.
Jika dari referensi dan pengalaman klinis yang saya ketahui dok, metformin tidak pernah diindikasikan untuk tatalaksana obesitas maupun menurunkan berat badan. Selain diabetes, PCOS juga merupakan salah satu indikasi penggunaan metformin. Oleh karena tidak sesuai indikasi, maka dosis yang aman untuk kasus ini menjadi belum relevan ya dok.
Untuk tatalaksana obesitas sendiri, dilansir dari Badan Pengawas Obat dan Makanan terdapat 2 penggolongan, yaitu obat anti obesitas yang bekerja pada saluran cerna, contohnya ialah orlistat. Satu lagi yakni penekan nafsu makan yang bekerja secara sentral, contohnya adalah mazindol. Masing-masing juga mempunyai efek samping dok. Dari pengalaman klinis, efek samping yang membuat tidak nyaman dari penggunaan orlistat adalah flatus with discharge.
Oleh karena itu, saran utama untuk pengelolaan berat badan tetaplah menjaga pola makan diiringi dengan olahraga.
Berikut saya lampirkan beberapa referensi ya dok:
https://www.alomedika.com/obat/antidiabetes/oral/metformin
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3125014/
https://pubchem.ncbi.nlm.nih.gov/compound/Mazindol
Alo Dok,
Saya juga belum pernah mendengar penanganan obesitas dengan menggunakan efek samping obat, bukan efek terapi. Mengenai penggunaan obat obesitas pun harus dilakukan hati-hati dok yakni pada kondisi dimana pasien gagal menurunkan berat badan setelah 3 bulan mengubah pola hidup atau memiliki faktor risiko berat misalnya diabetes mellitus atau penyakit jantung koroner. Penatalaksanaan obesitas sendiri lebih ditekankan pada perubahan pola hidup.