selamat siang Dok ijin menjawab ya Dok menurut https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4049531/ terapi utama untuk konjungtivitis bakterial pada dasarnya tetap menggunakan tetes mata dan salep antibiotik tunggal atau dengan kombinasi, namun pada kasus- kasus konjuntivitis yang sebabnya spesifik seperti bakteri gonokokus dapat dipertimbangkan pemberian Ceftriaxone 1 gram IM (orang dewasa) satu kali atau pada bayi dan anak dengan Cefotaxim 100mg/kgBB 1 kali pemberian, untuk terapi oral kebetulan saya belum menemukan sumber pasti penggunaannya Dok. 

Namun kasus nya cukup unik Dok, karena konjungtivitis merupakan infeksi yang umumnya dapat sembuh sendiri jika tidak ada penyulit lainnya. Mungkin perlu diperhatikan apakah ada orang disekitar yang mengalami keluhan yang sama namun belum mendapat pengobatan, bagaimana kebersihan yang ada dilingkungan apakah selalu cuci tangan setelah membersihkan sekret, kebiasaan mengucek, apakah tetes mata yang sudah diberikan dengan benar dok? Jika tidak ada perubahan sebaiknya dipastikan kembali penyebabnya dan apakah infeksinya hanya sebatas konjungtiva saja? 

CMIIW

dr.Merry Dame Cristy Pane
Okt 05, 2018 at 13:34 PM

selamat siang Dok ijin menjawab ya Dok menurut https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4049531/ terapi utama untuk konjungtivitis bakterial pada dasarnya tetap menggunakan tetes mata dan salep antibiotik tunggal atau dengan kombinasi, namun pada kasus- kasus konjuntivitis yang sebabnya spesifik seperti bakteri gonokokus dapat dipertimbangkan pemberian Ceftriaxone 1 gram IM (orang dewasa) satu kali atau pada bayi dan anak dengan Cefotaxim 100mg/kgBB 1 kali pemberian, untuk terapi oral kebetulan saya belum menemukan sumber pasti penggunaannya Dok. 

Namun kasus nya cukup unik Dok, karena konjungtivitis merupakan infeksi yang umumnya dapat sembuh sendiri jika tidak ada penyulit lainnya. Mungkin perlu diperhatikan apakah ada orang disekitar yang mengalami keluhan yang sama namun belum mendapat pengobatan, bagaimana kebersihan yang ada dilingkungan apakah selalu cuci tangan setelah membersihkan sekret, kebiasaan mengucek, apakah tetes mata yang sudah diberikan dengan benar dok? Jika tidak ada perubahan sebaiknya dipastikan kembali penyebabnya dan apakah infeksinya hanya sebatas konjungtiva saja? 

CMIIW

baik dok terimakasih

Alo dr.Asma!
Setuju dengan dr.Merry. Biasanya konjungtivitis bakterial berespon baik dengan pengobatan. Dan yang saya tahu, dari pedoman penatalaksanaan tidak disebutkan perlunya antibiotik oral ataupun kortikosteroid.
Mungkinkah pada pasien dokter ada penyulit seperti blefaritis, dakriosistitis, atau keratitis?
Kalo saya biasanya menggunakan tetes mata chloramfenicol gtt 2 setiap 4-6 jam dok.
Terapi intravena atau intramuskular biasanya hanya diperlukan pada konjungtivitis yang disebabkan oleh infeksi gonokokus dok. cmiiw.