Etiologi Priapismus
Dari sisi etiologi, priapismus dapat terjadi secara idiopatik atau terjadi secara sekunder akibat penyakit atau obat tertentu. Selain itu, etiologi priapismus juga dapat dibedakan menjadi etiologi iskemik (low-flow) dan etiologi noniskemik (high-flow).
Etiologi iskemik biasanya berupa kondisi yang mengganggu aliran darah vena yang seharusnya meninggalkan penis, sehingga terjadi pembesaran korpus kavernosus terus menerus. Hal ini akan menekan jaringan di sekitarnya dan menyebabkan iskemia. Sementara itu, etiologi noniskemik biasanya berupa kondisi yang menyebabkan aliran darah masuk ke arteri penis secara berlebihan, misalnya fistula setelah trauma.[2,6]
Priapismus Iskemik
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)