Pendahuluan USG Payudara
Ultrasonografi atau USG payudara adalah pencitraan dengan alat ultrasound resolusi tinggi pada regio mammae, yang biasanya dilakukan untuk diagnosis kanker payudara, fibroadenoma mammae, dan kista payudara. USG payudara bertujuan untuk menilai jaringan payudara dan patologi fokal, tanpa melibatkan paparan radiasi pengion.[1,2,19]
Indikasi USG payudara adalah deteksi dan karakterisasi lesi payudara serta evaluasi kanker payudara, terutama pada usia ≤35 tahun di mana payudara masih mengandung jaringan dan kelenjar yang padat.
USG payudara juga bisa digunakan untuk memandu intervensi seperti biopsi, sehingga tidak terjadi trauma iatrogenik. Selain itu, USG payudara juga digunakan untuk menilai vaskularisasi payudara dan pembesaran kelenjar aksiler, yang umumnya sulit teraba secara klinis.[3-5]
USG payudara tidak memiliki kontraindikasi absolut. Pencitraan ini bersifat relatif aman bila dibandingkan dengan mammografi yang melibatkan paparan radiasi sinar-X dosis rendah. Komplikasi ringan yang mungkin timbul adalah rasa nyeri saat alat transduser ditekan pada bagian payudara yang bermasalah dan reaksi alergi terhadap gel yang digunakan.[6,16,20]