Vitamin D untuk Manajemen Dry Eye Syndrome di Masa Pandemi COVID-19

Oleh :
dr. Friska Debby Anggriany, SpM, MKes

Vitamin D diperkirakan bermanfaat untuk manajemen dry eye syndrome (DES) di masa pandemi COVID-19, yang terjadi karena waktu penggunaan gawai meningkat akibat pelaksanaan pendidikan dan pekerjaan secara online. Selama ini vitamin D memang lebih dikenal untuk pertumbuhan tulang dan imunomodulasi. Namun, defisiensi vitamin D belakangan ini diketahui berkorelasi dengan keluhan pasien DES.

Dry eye syndrome (DES) merupakan kondisi yang ditandai dengan ketidakstabilan dan hiperosmolaritas lapisan air mata, inflamasi permukaan mata, kelainan neurosensori permukaan mata, dan iritasi mata kronis. DES dilaporkan meningkat di seluruh dunia selama pandemi COVID-19, yang dikenal sebagai fenomena quarantine dry eye akibat peningkatan waktu penggunaan layar elektronik.[1-5]

Sekilas Mengenai Dry Eye Syndrome

Referensi