Diagnosis Preeklampsia
Diagnosis preeklampsia dapat ditegakkan apabila ada hipertensi awitan baru yang ditemukan pada usia kehamilan >20 minggu. Saat ini proteinuria tidak menjadi syarat mutlak diagnosis preeklampsia. Hipertensi yang disertai manifestasi klinis preeklampsia berat dapat ditetapkan sebagai preeklampsia meskipun tanpa proteinuria.
Preeklampsia diklasifikasikan menjadi preeklampsia dengan atau tanpa gejala berat. Pasien dapat digolongkan menjadi preeklampsia dengan gejala berat bila memenuhi salah satu parameter gejala berat. Kriteria diagnosis preeklampsia serta karakteristik preeklampsia dengan gejala berat terdapat pada tabel dibawah.[1]
Tabel 1. Kriteria Preeklampsia dan Karakteristik Preeklampsia Gejala Berat
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)