ALO Dokter!

Modifikasi pola makan merupakan langkah krusial dalam tata laksana GERD. Sebagai dokter, penting bagi kita untuk mengedukasi pasien tentang jadwal makan, jenis makanan yang harus dihindari, serta pilihan makanan yang aman dan mendukung kesehatan lambung.

Makanan tinggi karbohidrat sederhana diketahui dapat meningkatkan frekuensi refluks dan memperburuk gejala GERD. Sebaliknya, karbohidrat kompleks yang tinggi serat mampu membantu mengurangi gejala dan mencegah refluks berulang.

Kita mengetahui bahwa nasi adalah makanan pokok masyarakat Indonesia yang kaya akan karbohidrat sederhana. Lantas, opsi makanan apa yang bisa kita rekomendasikan kepada pasien? Temukan jawaban berbasis buktinya di sini: