Facebook 
Masuk dengan Email
Alo dokter, saya memiliki pasien umur 30 th g1p1Ao dengan kehamilan 9 minggu. Saat ini pasien di diagnosis dng abortus insipiens namun punya anak yg sedang...
Diskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Penanganan yang tepat untuk kondisi bengkak payudara (engogerment) pada wanita abortus insipiens
Dibalas 25 Februari 2021, 21:41
Anonymous
Dokter Umum
Alo dokter, saya memiliki pasien umur 30 th g1p1Ao dengan kehamilan 9 minggu. Saat ini pasien di diagnosis dng abortus insipiens namun punya anak yg sedang disusui ( umur 1 tahun). Pasien takut menyusui karena takut kontraksi sehingga saat ini mammae tampak bengkak, tegang, nyeri tekan(+) hiperemis(-)
R/ pengobatan : microgest 200mg 2x1. As tranexamat 3 x1. Vitamam 1 x1
Bagaimanakah tatalaksana untuk engogerment nya?apakah menyusui/ pompa payudara dpat dilakukan?
Dibuat 25 Februari 2021, 21:08
25 Februari 2021, 21:41
dr.Rahayuning indit Pramesti
Dokter Spesialis Kandungan
Alo dokter, untuk pasien hamil 9 minggu dengan breast engorgement, lakukan langkah berikut:
1. berikan edukasi ke pasien bahwa penyebab abortus imminent adalah kurangnya kadar progesteron saat trimester 1, anemia, kurangnya asam folat. Bisa di pastikan dengan pengecekan darah kadar progesteron dan Hb, HT, L, trombosit.
2. Menyusui dan atau memompa payudara untuk mengeluarkan ASI tidak berpengaruh terhadap terjadi nya abortus insipien dan sudah terbukti sesuai jurnal evidence base medicine.
3. Breast engorgment harus segera di atasi dengan cara kompres air dingin dan hangat bergantian, lakukan gerakan breast care, tetap menyusui, secara traditional dikompres dgn kembang kol, dan bisa konsumsi parasetamol 3 x 500 mg. Kenapa harus segera di atasi breast engorgement nya, karena dapat menimbulkan inflamasi yg dapat memperburuk kondisi abortus imminent.
Demikian semoga membantu.
1. berikan edukasi ke pasien bahwa penyebab abortus imminent adalah kurangnya kadar progesteron saat trimester 1, anemia, kurangnya asam folat. Bisa di pastikan dengan pengecekan darah kadar progesteron dan Hb, HT, L, trombosit.
2. Menyusui dan atau memompa payudara untuk mengeluarkan ASI tidak berpengaruh terhadap terjadi nya abortus insipien dan sudah terbukti sesuai jurnal evidence base medicine.
3. Breast engorgment harus segera di atasi dengan cara kompres air dingin dan hangat bergantian, lakukan gerakan breast care, tetap menyusui, secara traditional dikompres dgn kembang kol, dan bisa konsumsi parasetamol 3 x 500 mg. Kenapa harus segera di atasi breast engorgement nya, karena dapat menimbulkan inflamasi yg dapat memperburuk kondisi abortus imminent.
Demikian semoga membantu.
25 Februari 2021, 21:39
dr.Rara Agung Rengganis
Dokter Umum
Alo Dokter,
Izin ikut berdiskusi ya dok. Untuk pembengkakan payudara akibat penumpukan ASI sebaiknya tetap diedukasi untuk dikeluarkan ya dok, bisa dengan direct breastfeeding atau bila khawatir bisa dengan pompa ASI secara rutin. Selain itu untuk mengurangi nyerinya bisa diberikan kompres pada payudara yg nyeri.Mungkin ada pendapat dari TS sejawat lain terkait hal ini?
Izin ikut berdiskusi ya dok. Untuk pembengkakan payudara akibat penumpukan ASI sebaiknya tetap diedukasi untuk dikeluarkan ya dok, bisa dengan direct breastfeeding atau bila khawatir bisa dengan pompa ASI secara rutin. Selain itu untuk mengurangi nyerinya bisa diberikan kompres pada payudara yg nyeri.Mungkin ada pendapat dari TS sejawat lain terkait hal ini?
