Alo, Dokter.Selamat siang. Dokter Mohon pendapatnya untuk kasus berikut:Wanita usia 50 tahun datang ke tempat praktek dengan keluhan dahi mengkerut setelah...
Muncul kerutan hitam di dahi setelah pakai obat krim - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Muncul kerutan hitam di dahi setelah pakai obat krim
Alo, Dokter.
Selamat siang. Dokter Mohon pendapatnya untuk kasus berikut:
Wanita usia 50 tahun datang ke tempat praktek dengan keluhan dahi mengkerut setelah menggunakan advantan cream. Pasien sekitar 3 minggu yang lalu sempat mengeluhkan gatal di dahi akibat mengganti deterjen pakaian lalu berobat di Rs Saudi Arabia (pasien tinggal di arab dan saat ini sedang kembali ke indonesia) kemudian mendapatkan resep yaitu Advantan 0.1% Cream (terlampir). Namun setelah pemakaian cream tersebut 2 minggu dahi menjadi berkerut dan hitam. Pasien memiliki riwayat alergi. Terapi apa yang tepat untuk pasien ini ya dok? Terima Kasih
ALO dokter
Ijin ikut berdiskusi. Advantan 0,1% cream isinya methylprednisolone aceponate, yang termasuk kortikosteroid poten. Seperti yang kita ketahui, area wajah termasuk area dengan kulit yang tipis, dan lebih tipis pada usia yang lebih tua. Bila sangat diindikasikan, penggunaan kortikosteroid poten pada area wajah sebaiknya dioles tipis dengan periode <2 minggu.
Tidak diketahui bagaimana penggunaan advantan 0,1% cream pada pasien ini, tetapi dari anamnesis sudah 2 minggu. Selain itu, kortikosteroid pada area wajah diindikasikan pada inflammatory dermatoses seperti psoriasis atau dermatitis yang sudah diterapi dengan agen lain tapi tidak memberikan respons. Pada pasien ini muncul gejala efek samping kortikosteroid topikal, seperti hiperpigmentasi dan atrofi kulit.
Terapi pasien ini yang pertama adalah hentikan penggunaan advantan. Selanjutnya support barrier kulit misalnya dengan pelembab. Setelah dihentikan, mungkin pasien akan mengeluhkan kulit kemerahan karena adanya vasodilatasi kembali. Hal ini memang akan terjadi, jadi perlu diinformasikan agar pasiennya tidak khawatir. CMIIW
Semoga membantu
Sumber:
1. Niculet E, Bobeica C, Tatu AL. Glucocorticoid-Induced Skin Atrophy: The Old and the New. Clin Cosmet Investig Dermatol. 2020 Dec 30;13:1041-1050. doi: 10.2147/CCID.S224211. PMID: 33408495; PMCID: PMC7779293.
2. Abraham A, Roga G. Topical steroid-damaged skin. Indian J Dermatol. 2014 Sep;59(5):456-9. doi: 10.4103/0019-5154.139872. PMID: 25284849; PMCID: PMC4171912.