Alo dr. Anyeliria, Sp. S.Izin bertanya dokter, kapankah waktu penghentian obat anti epilepsi dilakukan? Apa saja yang perlu dikontrol atau diperhatikan...
Kapankah waktu yang tepat untuk penghentian obat anti epilepsi - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Kapankah waktu yang tepat untuk penghentian obat anti epilepsi
  Dibalas 17 Desember 2020, 10:16 
  
    dr. Nurul Falah  
  Dokter Umum 
 Alo dr. Anyeliria, Sp. S.
Izin bertanya dokter, kapankah waktu penghentian obat anti epilepsi dilakukan? Apa saja yang perlu dikontrol atau diperhatikan sebelum menghentikan obat anti epilepsi?
Terimakasih dokter.
 Dibuat 17 Desember 2020, 10:10 
   17 Desember 2020, 10:15 
  
    dr. Anyeliria Sutanto, Sp.S  
  Dokter Spesialis Saraf 
  Alo dr. Nurul 
Penghentian obat anti epilepsi (OAE) secara umum dilakukan jika penyandang epilepsi telah bebas kejang selama minimal 2 tahun (untuk anak-anak) atau 3 tahun (untuk dewasa).
Sebelum OAE dihentikan, perlu dilakukan beberapa evaluasi, yaitu memastikan pasien sudah betul-betul bebas kejang (termasuk kejang fokal, aura) dan melakukan pemeriksaan EEG ulang (untuk memastikan EEG dalam batas normal sehingga resiko terjadi kejang berulang juga minimal). Kemudian OAE akan diturunkan dosisnya secara bertahap hingga benar2 dihentikan.
Juga sangat penting memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga terkait kemungkinan kejang berulang saat proses penghentian obat dan perlunya menghindari faktor pencetus kejang. Demikian dok. Semoga dapat membantu.
Terima kasih sebelumnya. :)
   
 Penghentian obat anti epilepsi (OAE) secara umum dilakukan jika penyandang epilepsi telah bebas kejang selama minimal 2 tahun (untuk anak-anak) atau 3 tahun (untuk dewasa).
Sebelum OAE dihentikan, perlu dilakukan beberapa evaluasi, yaitu memastikan pasien sudah betul-betul bebas kejang (termasuk kejang fokal, aura) dan melakukan pemeriksaan EEG ulang (untuk memastikan EEG dalam batas normal sehingga resiko terjadi kejang berulang juga minimal). Kemudian OAE akan diturunkan dosisnya secara bertahap hingga benar2 dihentikan.
Juga sangat penting memberikan edukasi kepada pasien dan keluarga terkait kemungkinan kejang berulang saat proses penghentian obat dan perlunya menghindari faktor pencetus kejang. Demikian dok. Semoga dapat membantu.
Terima kasih sebelumnya. :)
  17 Desember 2020, 10:16 
  
    dr. Nurul Falah  
  Dokter Umum 
  Baik dokter, sangat bermanfaat untuk informasinya, terimakasih ya dokter ☺   
  
  Masuk dengan Email
 Masuk dengan Email 
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
  
 