Alo, selamat soreIzin bertanya docs.Pasien 20 tahun mengalami abses di leher yang kemudian pecah dengan sendirinya dan membentuk luka seperti berikut. Luka...
Rawat luka yang tepat untuk abses yang pecah di area leher pada pasien - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
 
Rawat luka yang tepat untuk abses yang pecah di area leher pada pasien
  Dibalas 14 September 2021, 19:09 
 
    Anonymous  
  Dokter Umum 
 Alo, selamat sore
Izin bertanya docs.
Pasien 20 tahun mengalami abses di leher yang kemudian pecah dengan sendirinya dan membentuk luka seperti berikut. Luka telah dirawat menggunakan cairan NaCl 0,9% selama lebih kurang 2 minggu. Namun, luka belum kunjung kering.
Terdapat eksudat putih yang menggumpal, sulit dibersihkan dan sedikit darah saat rawat luka.
Menurut TS, apa anjuran cara rawat luka yang tepat? Apakah perlu diberi salep antibiotik pada area luka dan tambahan obat topikal lainnya untuk mempercepat penyembuhan? Mengingat pasien melakukan rawat luka mandiri di rumah. Terima kasih
  Dibuat 30 Mei 2020, 16:55 
   30 Mei 2020, 22:57 
 
    dr. Dandy Firmansyah  
  Dokter Umum 
  Izin sharing teman sejawat, pe dapat saya adalah tetap rawat luka dengan NACL kemudian dibersihkan dengan saflon (antiseptik khusus luka) kemudian bisa ditambahkan absorbant banyak merk yang tersedia, antibiotik saya sarankan via oral saja sesuai dugaan kuman pada luka tersebut, mayoritas dengan pus warna kuning kehijauan bisa disebabkan gram positif sehingga pilihan antibiotik bisa diberikan clindamicin, cilrofloxacim, cotemioxasole   
   14 September 2021, 15:33 
 
    dr.Sarly Puspita Ariesa , Sp.PD  
  Dokter Spesialis Penyakit Dalam 
  Saya setuju dengan jawaban TS saya ini 👍👍👍   
   31 Mei 2020, 07:46 
 
    dr. David, Sp.B, FINACS, FICS  
  Dokter Spesialis Bedah 
  Alo dokter!
Kondisi ini msh memungkinkan abses akibat tb kelenjar (limfadenitis tb) mengingat kasus tb merupakan penyakit endemik di Indonesia dan lokasi paling sering tb kelenjar di leher. Mengingat sdh 2 minggu, maka sdh tergolong sebagai luka kronis, dan penanganan nya fokus pada perawatan lukanya, yaitu dengan memastikan pus bisa didrainase seluruhnya dan jaringan nekrotik nya dilakukan nekrotomi. Namun, bila msh terdapat sinus didalam jaringan kulit atau otot nya sehingga pus tdk bs dikeluarkan, maka diperlukan tindakan operasi utk drainase pus dan debridement agar seluruh jaringan mati nya dibuang hingga batas jaringan sehat, dimana sekaligus utk mengambil spesimen PA dari jaringan dasar abses nya utk menentukan apakah benar itu akibat limfadenitis tb atau bukan. Sementara ini, perawatan luka bisa dilanjutkan dengan mencuci lukanya dengan cairan infus NaCl 0.9 %hingga bersih, keringkan, oleskan hidrogel atau madu disitu, tutup dengan kassa steril dan plaster kencang. Perawatan lukanya bisa dilakukan 1-2 x sehari atau bila kassa sudha jenuh/basah. Bila msh menetap, jangan tunda utk segera konsultasikan kondisi ini ke dokter bedah ya.
Semoga bermanfaat!  
 Kondisi ini msh memungkinkan abses akibat tb kelenjar (limfadenitis tb) mengingat kasus tb merupakan penyakit endemik di Indonesia dan lokasi paling sering tb kelenjar di leher. Mengingat sdh 2 minggu, maka sdh tergolong sebagai luka kronis, dan penanganan nya fokus pada perawatan lukanya, yaitu dengan memastikan pus bisa didrainase seluruhnya dan jaringan nekrotik nya dilakukan nekrotomi. Namun, bila msh terdapat sinus didalam jaringan kulit atau otot nya sehingga pus tdk bs dikeluarkan, maka diperlukan tindakan operasi utk drainase pus dan debridement agar seluruh jaringan mati nya dibuang hingga batas jaringan sehat, dimana sekaligus utk mengambil spesimen PA dari jaringan dasar abses nya utk menentukan apakah benar itu akibat limfadenitis tb atau bukan. Sementara ini, perawatan luka bisa dilanjutkan dengan mencuci lukanya dengan cairan infus NaCl 0.9 %hingga bersih, keringkan, oleskan hidrogel atau madu disitu, tutup dengan kassa steril dan plaster kencang. Perawatan lukanya bisa dilakukan 1-2 x sehari atau bila kassa sudha jenuh/basah. Bila msh menetap, jangan tunda utk segera konsultasikan kondisi ini ke dokter bedah ya.
Semoga bermanfaat!
  14 September 2021, 17:23 
   dr.Masrifah  
  Dokter Umum 
  Terima kasih penjelasannya dokter,sangat berguna   
   30 Mei 2020, 18:25 
 
    dr.Widya Damayanti  
  Dokter Umum 
  Pemeriksaan lab perlu dipertimbangkan termasuk TB   
   31 Mei 2020, 05:41 
 
    dr.Eka Lusi Susanti  
  Dokter Umum 
  Izin dok perlu dipikirkan dd scrofuloderma sambil digali keluhan lainnya ke arah TB.
Rawat luka rutin dg NaCl dan salep antibiotik 3x/hari  
 Rawat luka rutin dg NaCl dan salep antibiotik 3x/hari
  31 Mei 2020, 07:48 
 
    Anonymous  
  Dokter Umum 
  Terima kasih banyak atas infonya, docs. Pasien mmg sdg perawatan TB paru. Warna putih kekuningan adalah slough. Kemarin akhirnya konsultasi dengan sejawat Bedah Plastik, disarankan menambahan autocatalytic debridement absorbent dressing. Begitu dok. Terima kasih banyak ya docs.   
   31 Mei 2020, 09:04 
 
    dr. Alki Andana, Sp.BP-RE  
  Dokter Spesialis Bedah Plastik 
  Alo Dokter,
Setuju dengan Teman sejawat yang lainnya, pastikan dulu penyakit primernya dapat terdiagnosa dengan tegak dan therapi sesuai protab (dalam hal ini suspek TBC).
Nah utk perawatan lukanya kalau dilihat dari gambar terdapat problem luka eksudat dan sedikit jaringan nekrotik basah (slough) yang berwarna putih. Saran saya dilakukan perawatan menggunakan Absorbent dressing dengan kombinasi lakukan sedikit surgical debridement utk slough nya.
Absorbent dressing diganti apabila sudah jenuh/basah.
Semoga bermanfaat  
 Setuju dengan Teman sejawat yang lainnya, pastikan dulu penyakit primernya dapat terdiagnosa dengan tegak dan therapi sesuai protab (dalam hal ini suspek TBC).
Nah utk perawatan lukanya kalau dilihat dari gambar terdapat problem luka eksudat dan sedikit jaringan nekrotik basah (slough) yang berwarna putih. Saran saya dilakukan perawatan menggunakan Absorbent dressing dengan kombinasi lakukan sedikit surgical debridement utk slough nya.
Absorbent dressing diganti apabila sudah jenuh/basah.
Semoga bermanfaat
  14 September 2021, 14:56 
   drg.irsan kurniawan,Sp.BM  
  Dokter Gigi 
   14 September 2021, 15:57 
   dr.dr Jasmen silitonga MKes SpKK  
  Dokter Spesialis Kulit 
  Ijin share dok...jaringan saya bagus pertumbuhannya ,tinggal lanjutkan terapi kompres, antibiotik topikal..
..kl perokok dihentikan ....demikian tks  
 ..kl perokok dihentikan ....demikian tks
  14 September 2021, 16:32 
 
    dr.Suci Arestia Kesilaga  
  Dokter Umum 
  Ijin menyimak 🙏🏻🙏🏻   
   14 September 2021, 18:09 
   dr. Robertus Kotualubun  
  Dokter Umum 
  Menurut saya, mkgn itu TB kelenjar .   
   14 September 2021, 19:09 
   dr.Dr H.Faurizal.M, MPPM  
  Dokter Umum 
  Kalau ulkus berasal dari nodul yg pecah dan lama sembuhnya kemungkinan sekali infeksi tb kelenjar
Sangat dianjurkan periksa labor dan bta dari eksudat putih tersebut  
 Sangat dianjurkan periksa labor dan bta dari eksudat putih tersebut
  31 Mei 2020, 09:04 
 
    dr. Alki Andana, Sp.BP-RE  
  Dokter Spesialis Bedah Plastik 
  Alo Dokter,
Setuju dengan Teman sejawat yang lainnya, pastikan dulu penyakit primernya dapat terdiagnosa dengan tegak dan therapi sesuai protab (dalam hal ini suspek TBC).
Nah utk perawatan lukanya kalau dilihat dari gambar terdapat problem luka eksudat dan sedikit jaringan nekrotik basah (slough) yang berwarna putih. Saran saya dilakukan perawatan menggunakan Absorbent dressing dengan kombinasi lakukan sedikit surgical debridement utk slough nya.
Absorbent dressing diganti apabila sudah jenuh/basah.
Semoga bermanfaat  
 Setuju dengan Teman sejawat yang lainnya, pastikan dulu penyakit primernya dapat terdiagnosa dengan tegak dan therapi sesuai protab (dalam hal ini suspek TBC).
Nah utk perawatan lukanya kalau dilihat dari gambar terdapat problem luka eksudat dan sedikit jaringan nekrotik basah (slough) yang berwarna putih. Saran saya dilakukan perawatan menggunakan Absorbent dressing dengan kombinasi lakukan sedikit surgical debridement utk slough nya.
Absorbent dressing diganti apabila sudah jenuh/basah.
Semoga bermanfaat
  30 Mei 2020, 17:39 
 
    dr.Monicha Cicilia  
  Dokter Umum 
  Bantu jawab dok.. Saya pernah dapat pasien serupa.. Tp memang rutin rawat luka di klinik, kalau di kasus yg saya tangani eksudat lbh banyak 3 minggu baru bersih dan menutup dg baik dok dg datang berkunjung 2x dlm seminggu.. Saya ada bersihkan dg nacl 0,9%, betadine dan bersihkan semua eksudat nya sampai bersih setiap datang dan oles antibiotik salep dok.. Ada meresepkan antibiotik oral juga selama seminggu..    
   30 Mei 2020, 18:02 
 
    dr. Dio Ocev Pratama  
  Dokter Umum 
  ijin dok, sepertinya dr gambaran exudat itu pus ya dok? sebaiknya dpertimbangkan menambah terapi antibiotik oral glongan anaerob dok