Formulasi Cephalexin
Di Indonesia, formulasi cephalexin tersedia dalam bentuk kapsul dan sirup, untuk penggunaan peroral. Obat antibiotik ini dapat dikonsumsi sebelum atau sesudah makan, tetapi dianjurkan dikonsumsi bersama makanan untuk mengurangi efek samping mual dan muntah.[1,4,7]
Bentuk Sediaan
Di Indonesia, cephalexin tersedia dalam bentuk kapsul dan sirup kering untuk penggunaan per oral.
- Kapsul 500 mg
- Sirup kering 125 mg/mL[7]
Cara Mengonsumsi
Cephalexin dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan. Cephalexin dapat dikonsumsi dengan makanan untuk mengurangi efek samping gastrointestinal.[1,4,8]
Cara Penyimpanan
Simpan cephalexin kapsul dan sirup kering pada suhu 20‒25℃. Sediaan sirup kering dapat disimpan dalam lemari es pada suhu 2‒8℃ setelah dibuka dan sebaiknya dibuang setelah 2 minggu dibuka.[8,9]