Indikasi dan Dosis Permetrin
Indikasi permetrin atau permethrin adalah untuk terapi parasit pada kulit, seperti skabies dan pedikulosis. Dosis yang biasanya digunakan adalah permetrin 1% untuk pedikulosis, dan permetrin 5% untuk skabies.
Pedikulosis
Untuk tata laksana pedikulosis kapitis baik pada dewasa, anak-anak, maupun bayi di atas 2 bulan, 15-30 mL losion permetrin 1% dioleskan pada rambut dan kulit kepala. Pada pedikulosis pubis, losion permethrin 1% dioleskan pada daerah pubis dan selangkangan, hindari area ostium uretra dan anus.
Diamkan obat selama 10 menit, baru kemudian bilas. Penggunaan dapat diulang dalam 7 hari setelah pemberian awal bila penyakit belum tuntas.
Permetrin dapat diberikan sebagai profilaksis pada kasus epidemik kutu kepala, dengan dosis dan cara pemberian yang sama dengan tata laksana pedikulosis. Perbedaannya terletak pada waktu pengulangan, yaitu pemberian permetrin profilaksis dapat diulang 2 minggu setelah pemberian awal.[4,8,9]
Skabies
Krim permetrin 5% dapat membunuh tungau dan telur skabies, sehingga menjadi drug of choice untuk kasus skabies. Krim ini digunakan sekali dan dihapus setelah 10 jam. Dioleskan pada kulit mulai dari leher hingga ke ujung kaki. Bila belum sembuh, dapat diulang kembali dengan jeda 1 minggu. Penggunaan permetrin tidak dianjurkan pada bayi di bawah usia 2 bulan.
Dosis pemberian permetrin untuk skabies adalah:
- Dewasa dan anak berusia lebih dari 12 tahun: 30 – 60 g dalam satu kali pemberian
- Anak berusia 6 hingga 12 tahun: 15 g dalam satu kali pemberian
- Anak berusia 1 hingga 5 tahun: 7,5 g dalam satu kali pemberian
- Bayi berusia 2 bulan hingga 12 bulan: 3,75 g dalam satu kali pemberian
Pemberian permetrin dapat disertai kombinasi dengan ivermectin oral (200 µg/kg). Pemberian dapat pula disertai dengan krim keratolitik topikal untuk membantu mengurangi krusta pada kulit. Lakukan pengulangan terapi dalam 2 minggu jika diperlukan.[4,8,9]