Pengawasan Klinis Urea Topikal
Pengawasan klinis terhadap urea dilakukan terhadap efek samping obat dan reaksi hipersensitivitas yang ditimbulkan pada saat pemberian urea. Urea merupakan obat topikal, sehingga hindari kontak dengan mata, bibir dan membran mukosa.
Pada reaksi kulit rasa terbakar, tersengat dan gatal. Pada beberapa produk urea dapat menyebabkan fotosensitivitas, sehingga anjurkan pasien untuk menggunakan proteksi kulit dan membatasi kontak dengan cahaya matahari matahari, tanning bed, dan rokok selama aplikasi terapi hingga satu minggu setelah pemakaian. Untuk menghindari efek samping yang ditimbulkan, sangat penting untuk memilih sediaan topikal yang tepat.
Jika ditemukan efek samping lainnya berupa kemerahan, rasa tidak nyaman atau iritasi pada kulit,maka anjurkan pasien untuk menghentikan pemakaian.[12,29]
Direvisi oleh: dr. Gabriela Widjaja