Diagnosis Trikomoniasis
Diagnosis trikomoniasis dapat ditegakkan dengan temuan Trichomonas vaginalis pada pemeriksaan mikroskop preparat basah, nucleic acid amplification tests (NAATs), rapid test, dan kultur pada pasien wanita, serta pemeriksaan kultur pada pasien laki-laki.[2,4]
Pada pasien wanita yang simtomatik, keluhan yang mengarah pada trikomoniasis adalah duh vagina yang tipis, berbusa, purulen kekuningan/kehijauan, atau berdarah disertai gambaran strawberry cervix pada pemeriksaan. Namun, gambaran ini tidak selalu ditemukan pada setiap pasien. Mayoritas pasien laki-laki dan sebagian pasien wanita tidak mengeluhkan gejala, sehingga menggali faktor risiko sangat penting.[1-3]
Anamnesis
Anamnesis perlu digali dengan baik karena keluhan trikomoniasis mirip dengan keluhan infeksi menular seksual lainnya pada wanita. Sementara pada laki-laki, kebanyakan kasus bersifat asimtomatik. Oleh karenanya, sangat penting untuk menanyakan adanya riwayat infeksi menular seksual sebelumnya, penggunaan kondom saat berhubungan seksual, atau adanya keluhan duh tubuh.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)