Diagnosis Diplopia
Diagnosis diplopia dilakukan untuk menemukan etiologi yang mendasari timbulnya keluhan. Diplopia memiliki diagnosis banding yang sangat luas. Kondisi ini dapat disebabkan oleh kondisi patologi di mata, orbita, otot ekstraokular, neuromuscular junction, ataupun sistem saraf pusat.
Pada saat pasien datang, penting untuk membedakan kondisi kegawatdaruratan dengan yang tidak. Contoh penyebab diplopia yang membutuhkan terapi segera adalah stroke, aneurisma, dan diseksi.[2,4,8]
Anamnesis
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)