Etiologi Empiema
Etiologi empiema community-acquired umumnya melibatkan bakteri aerob, contohnya Streptococcus pneumoniae dan Staphylococcus aureus. Bakteri Klebsiella pneumoniae, Escherichia coli, dan Haemophilus influenzae yang merupakan bakteri aerob gram negatif juga umum menjadi etiologi. Campuran dengan bakteri yang anaerob seperti Bacteroides dan Peptostreptococcus juga mungkin terjadi.[1-3]
Sementara itu, empiema hospital-acquired umumnya disebabkan oleh bakteri anaerob seperti methicillin-resistant Staphylococcus aureus maupun bakteri gram negatif seperti Enterobacter. Dalam beberapa studi, Pseudomonas aeruginosa juga umum ditemukan pada empiema hospital-acquired.[1-3]
Empiema pada umumnya diawali dengan adanya suatu infeksi, yakni yang tersering pneumonia. Infeksi tuberkulosis pleura dapat menyebabkan efusi dan empiema. Sekitar 50% kasus pneumonia akan berlanjut menjadi efusi pleura dan 5–10% di antaranya menjadi empiema.[1,2,5]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)