Gangguan Mineral dan Tulang pada Penyakit Ginjal Kronik

Oleh :
dr.Visakha Revana Irawan, Sp.PD

Gangguan mineral dan tulang merupakan salah satu komplikasi penyakit ginjal kronik akibat kelainan metabolisme kalsium, fosfat, hormon paratiroid, atau vitamin D. Gangguan ini juga bisa terjadi akibat kelainan pada pergantian, mineralisasi, volume, pertumbuhan linier, atau kekuatan tulang, serta kalsifikasi vaskular atau jaringan lunak lain.[1]

Penyakit ginjal kronik mempengaruhi 5-10% populasi dunia, di mana mayoritas pasien ini mengalami peningkatan risiko gangguan metabolisme pada tulang dan mineral. Hal ini menyebabkan terjadinya osteodistrofi renal (OR) dengan gejala seperti nyeri tulang, ruptur otot-tendon, dan peningkatan risiko fraktur. Selain itu, bukti juga menunjukkan bahwa pasien dengan osteodistrofi renal cenderung mengalami kalsifikasi kardiovaskular yang meningkatkan morbiditas dan mortalitas.[1-3]

Mekanisme Gangguan Mineral dan Tulang pada Penyakit Ginjal Kronik

Referensi