ALO Dokter,Saat ini dalam konsultasi online banyak yang menyertakan hasil tes PCR tidak hanya melampirkan hasil positif ataupun negatif, tetapi adanya...
Apakah CT-Value dalam tes PCR dapat menyatakan kesembuhan terhadap COVID 19 - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Apakah CT-Value dalam tes PCR dapat menyatakan kesembuhan terhadap COVID 19
ALO Dokter,
Saat ini dalam konsultasi online banyak yang menyertakan hasil tes PCR tidak hanya melampirkan hasil positif ataupun negatif, tetapi adanya CT-Value (Cycle Threshold Value). CT-Value saat ini digunakan untuk menentukan rendah/tingginya kadar virus SARS-CoV-2 dalam tubuh manusia. Dok, apakah CT-Value dapat menjadi indikator untuk kesembuhan terhadap COVID-19 dan apakah dengan hasil CT-Value lebih tinggi dari nilai ambang batas tidak diperlukan kembali untuk dilakukannya tes PCR?
Mohon arahannya, Terima kasih
. Pada umumnya alat PCR mendeteksi gen E, N dan RdRP. Namun ada jg yg 2 gen sj. Nahh deteski asam nukleat pada pemeriksaan PCR melalui sinyal fluoresens. Deteksi sinyal fluoresens dihitung berdasarkan nilai siklusnya untuk menghasilkan akumulasi sinyal fluoresens yang disebut CT value. Jadi CT Value Adalah jumlah siklus yang dibutuhkan untuk menghasilkan sinyal fluoresens berdasarkan nilai ambangngya (treshold). Jika Sinyal fluoresens terdeteksi berdasarkan batas tresholdnya artinya terdapat target asam nukleat yang cukup untuk dinyatakan positif. Yang artinya juga semakin rendah jumlah siklus yg dibutuhkan untuk mencapai nilai ambang/tresholdnya maka menunjukkan kadar asam nukleat dalam gen spesifik tinggi. Yg artinya tingkat kepositifannya kuat. Sehingga secara ringkas semakin rendah nilai CT artinya kadar asam nukleat virus tinggi. Seperti itu mungkin gambarannya. Semoga bisa dipahami. CMIIW yaa dok.
Namun mengapa di setiap negara cut off ny bisa berbeda2 ya dok?
Dan apakah ada bermacam2 jenis gen virus ny dlm 1 kategori E, N atau RdRp?
Terima kasih atas sharingnya dr. Wirya Sp.P
Dok saya izin bertanya lagi. Untuk gen E, N dan RdRP, benar dok banyak yang memakai biasanya dua, tetapi jika dok salah satu hasilnya misalnya gen E diatas nilai cut off sedangkan RdRp dibawah nilai cut off, apakah ini masuknya ke positif , negatif, atau perlu dilakukan pemeriksaan ulang dok?
Terima kasih dr. Avissa atas sharingnya :) Bermanfaat sekali dok
Namun mengapa di setiap negara cut off ny bisa berbeda2 ya dok?
Dan apakah ada bermacam2 jenis gen virus ny dlm 1 kategori E, N atau RdRp?
Maksudnya Kode RNA virus dri E, N, dan RdRp ny apakah banyak macam ny dok?
Maksudnya Kode RNA virus dri E, N, dan RdRp ny apakah banyak macam ny dok?
ijin bertanya untuk di Indonesia cut off nya apakah 30 dok? biasany tertulos IC, apakah ini hanya sebuah metode atau ini menggambarkam suatu nilai apa y dok?
Terima kasih atas sharingnya dr. Wirya Sp.P
Dok saya izin bertanya lagi. Untuk gen E, N dan RdRP, benar dok banyak yang memakai biasanya dua, tetapi jika dok salah satu hasilnya misalnya gen E diatas nilai cut off sedangkan RdRp dibawah nilai cut off, apakah ini masuknya ke positif , negatif, atau perlu dilakukan pemeriksaan ulang dok?
Baik dok, terima kasih banyak atas sharingnya jadi sudah dapat semua jawabannya πππ»
Sekedar sharing saja, pada pemeriksaan PCR terkadang ada yg hasilnya presumptive/inkonklusive dgn gen E positif dan Rdrp negatif. Pada kasus seperti ini analoginya sama seperti hasil rapid test samar, artinya kecenderungan positifnya lebih besar sehingga harus difollow up PCR lagi dok. Bila hasil follow uo PCR-nya positif kemungkinan baru saja terinfeksi namun bila hasil follow up PCR-nya negatif kemungkinan mulai terjadi penyembuhan. CMIIW
Terima kasih dr. Pika atas sharingnya :)
ijin bertanya untuk di Indonesia cut off nya apakah 30 dok? biasany tertulos IC, apakah ini hanya sebuah metode atau ini menggambarkam suatu nilai apa y dok?