Wah ilmu baru untuk saya dok. Trims banyak sharingnya. Kepake banget untuk edukasi pasien😊

Wah informasi yang menarik sekali dok, terimakasih untuk sharing nya 🙏🏻

Terimakasih informasinya Dok😁👍

Terimakasih informasinya Dok😁👍

Sangat bermanfaat dok, terimakasih 🙏

Sangat bermanfaat dok, terimakasih 🙏

Sangat bermanfaat dok, terimakasih 🙏

Sangat bermanfaat dok, terimakasih 🙏

Alodokter
Bagus sharingnya, tapi saya mau menambahkan.
1. Evidence base bisa berbeda dengan patient based, satu tinjauannya komunitas satu lagi tinjauannya individu, sehingga sering terjadi perbedaan temuan klinis dari pasien dan evidence basednya
2. Dibeberapa text book menyimpulkan bahwa diet tidak terlalu berpengaruh signifikan dalam menurunkan kadar asam urat dalam darah dan kejadian gout arthritis hal ini dimungkinkan karena kita tahu bahwa kadar asam urat dalam tubuh kita berasal dari
a. Diet purin
b. Proses regenerasi sel dan aptosis yg silih berganti, yg menghasilkan nucleotida purin 
c. de novo sistesis dari purin yg terbawa secara genetik.
Sehingga kalau kita ketemu pasien dan kadar asam uratnya tdk bisa turun, meskipun kita berikan diet purin, maka kita bisa menjelaskan ada 2/3 faktor lagi yg menyebabkan kondisi kadar asam uratnya tdk turun secara bermakna.
Semoga bisa menambah manfaat

Terimakasih Dok, sangat bermanfaat 👍👍

Terima kasih dokter

Setuju dok, saya lihat di jurnal populasi tidak spesifik pada orang dengan gout atau sindrom metabolik lainnya

Dengan kata lain maka populasi penelitian tersebut adalah orang normal yang metabolisme y baik dan bisa beradaptasi dengan intake purin yang tinggi 

Mungkin agak berbeda kalau ketemu pasien yang benar gout jangan di advice makanan tinggi purin , karena kenyataan y bisa bikin gout akut yang sampai ga bisa jalan, dan jurnal tersebut populasi y adalah populasi normal bukan populasi dengan gout jadi ga bisa diaplikasikan pada orang dengan penderita gout 

Terima kasih atas informasinya ya Dok 🙏

Terimakasih dokter

Terimakasih dokter atas Sharing bermanfaat. 🙏😊