Selamat pagi TSIjin konsul pasien di FTKP, anak A usia 12 tahun, post hecting di sela2 diantara digiti 1 dan digiti 2 pedis dextra, jahitan 5. Di hecting...
post hecting dua minggu luka belum menyatu - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
post hecting dua minggu luka belum menyatu
Selamat pagi TS
Ijin konsul pasien di FTKP, anak A usia 12 tahun, post hecting di sela2 diantara digiti 1 dan digiti 2 pedis dextra, jahitan 5. Di hecting oleh rekan saya sesama TS FTKP dua minggu yg lalu. Luka masih belum menyatu, lalu pinggiran cenderung menghitam. masih nyeri. Tidak ada nanah. Masih terlihat jaringan didalamnya. darah tidak ada.
ortu pasien yakin pasien makan banyak. Ini rawat luka kedua. Akhirnya saya rawat luka dan rujuk untuk diperiksa poli bedah RS. Mohon pencerahan kira-kira apa penyebab tidak menyatunya daging. Terima kasih
Kasus luka robek di sela jari memang cukup rumit dalam penanganan nya, selain karena lokasi nya yg sulit dijangkau, juga karena sering terjadi tarikan akibat gerakan jari, terutama pd anak anak. Pada kasus seperti ini, memang sebaiknya jahitan dilakukan lapis demi lapis, yaitu jahit mulai dari subkutis hingga kutis supaya didapatkan tensile strength yg baik, terutama pada anggota gerak. Hal ini bs dilihat pada tepi luka yg menghitam yg diakibatkan jahitan yg tegang akibat tarikan pd kutis.
Bila tdk ada kondisi infeksi luka operasi, sebenarnya Anda boleh merawat nya secara mandiri, baik dgn konvensional maupun modern dressing, dgn harapan luka menutup secara sekunder, dgn pertumbuhan granulasi.
Semoga bermanfaat!
Utk luka terbuka di regio kaki yg sudah terhecting memang beresiko utk mengalami dehisensi dan penyatuan tdk baik karena kaki adalah bagian tubuh yg paling aktif bergerak. Bila kondisi sistemik anak baik (tdk demam,dll..) dan kondisi luka baik (tidak berbau / kotor / bernanah), cukup dgn perawatan setiap 1-2 hari dgn NaCl agar terbentuk jaringan granulasi, dan kebersihan kaki dijaga. Defek yg muncul bisa nanti ditutup dgn skin graft atau flap jaringan.
Semoga bermanfaat.
Pada pasien dokter, apakah mungkin benang yg digunakan tll besar atau simpul tll kencang sehingga pinggir luka menjadi nekrotik??
Selamat pagi TS
Ijin konsul pasien di FTKP, anak A usia 12 tahun, post hecting di sela2 diantara digiti 1 dan digiti 2 pedis dextra, jahitan 5. Di hecting oleh rekan saya sesama TS FTKP dua minggu yg lalu. Luka masih belum menyatu, lalu pinggiran cenderung menghitam. masih nyeri. Tidak ada nanah. Masih terlihat jaringan didalamnya. darah tidak ada.
ortu pasien yakin pasien makan banyak. Ini rawat luka kedua. Akhirnya saya rawat luka dan rujuk untuk diperiksa poli bedah RS. Mohon pencerahan kira-kira apa penyebab tidak menyatunya daging. Terima kasih
Dilihat dari kasus yang dokter sampaikan. Selain anak usia 12 tahun yang aktif bergerak.
Beberapa penyebab tidak menyatunya luka bisa diakibatkan karena letak luka ada pada interdigiti, penjahitan luka yang tidak adekuat ( tidak layer by layer, penjahitan yang terlalu kencang/tension dilihat dari tepi luka yang menghitam ), dan debridement tidak maksimal. Tatalaksana pada kondisi luka seperti ini yang dapat dilakukan TS di fasilitas FKTP; berupa buka jahitan, lakukan debridement dan rawat luka terbuka. Semoga membantu..
Luka pada regio pedis memang susah untuk sembuh karena pada ekstremitas bagian distal contohnya kaki vaskularisasi sangat minimal.
Setuju dengan TS yang lain bahwa penjahitan harus dilakukan tanpa ada tension pada jaringan alias jangan dipaksakan utk menutup apabila jaringan tidak loose. Akan memperberat resiko dehisence.
Untuk penjahitan di daerah sela jari/lipatan apabila belum terbiasa alangkah baiknya lakukan penjahitan dengan menggunakan jahitan matrass. Akan mempermudah mencapai keadaan eversi jaringan sehingga luka dapat bertemu dan menutup dgn baik.
Semoga bermanfaat
Kasus luka robek di sela jari memang cukup rumit dalam penanganan nya, selain karena lokasi nya yg sulit dijangkau, juga karena sering terjadi tarikan akibat gerakan jari, terutama pd anak anak. Pada kasus seperti ini, memang sebaiknya jahitan dilakukan lapis demi lapis, yaitu jahit mulai dari subkutis hingga kutis supaya didapatkan tensile strength yg baik, terutama pada anggota gerak. Hal ini bs dilihat pada tepi luka yg menghitam yg diakibatkan jahitan yg tegang akibat tarikan pd kutis.
Bila tdk ada kondisi infeksi luka operasi, sebenarnya Anda boleh merawat nya secara mandiri, baik dgn konvensional maupun modern dressing, dgn harapan luka menutup secara sekunder, dgn pertumbuhan granulasi.
Semoga bermanfaat!