Izin bertanya, apakah ada perbedaan standar darah yg di gunakan untuk pemeriksaan rapid test ? Mohon alasan nya
Rapid tes untuk pemeriksaan COVID apakah terdapat perbedaan standar darah yang digunakan - Diskusi Dokter
general_alomedikaDiskusi Dokter
- Kembali ke komunitas
Rapid tes untuk pemeriksaan COVID apakah terdapat perbedaan standar darah yang digunakan
Dibalas 26 September 2020, 08:58
dr.Moh Deden Eka Faizal
Dokter Umum
Izin bertanya, apakah ada perbedaan standar darah yg di gunakan untuk pemeriksaan rapid test ? Mohon alasan nya
Dibuat 18 September 2020, 11:52
18 September 2020, 15:07
dr. Irene Cindy Sunur
Dokter Umum
Alo, Dok
Izin ikut berdiskusi ya. Untuk rapid test COVID-19, ada rapid test antigen dan rapid test antibodi. Kalau rapid test antigen, spesimen yang diambil adalah dari swab orofaring/nasofaring. Kalau rapid test antibodi, spesimen yang diambil adalah whole blood atau serum.
Spesimen darah tersebut bisa diambil dari vena (phlebotomy) seperti umumnya, atau bisa diambil dari jari (fingerprick).
Untuk lebih lengkapnya dapat dibaca di referensi berikut ya, Dok.
https://www.alomedika.com/rapid-test-untuk-covid-19
https://www.fda.gov/consumers/consumer-updates/coronavirus-testing-basics
Izin ikut berdiskusi ya. Untuk rapid test COVID-19, ada rapid test antigen dan rapid test antibodi. Kalau rapid test antigen, spesimen yang diambil adalah dari swab orofaring/nasofaring. Kalau rapid test antibodi, spesimen yang diambil adalah whole blood atau serum.
Spesimen darah tersebut bisa diambil dari vena (phlebotomy) seperti umumnya, atau bisa diambil dari jari (fingerprick).
Untuk lebih lengkapnya dapat dibaca di referensi berikut ya, Dok.
https://www.alomedika.com/rapid-test-untuk-covid-19
https://www.fda.gov/consumers/consumer-updates/coronavirus-testing-basics
26 September 2020, 08:58
dr. Pika Novriani Lubis
Dokter Umum
Alo Dok,
Utk sampel darahnya sama dok 10 mikron, bisa diambil dari whole blood, serum atau kapiler. Masing-masing alat rapid antibodi berbeda dok kelengkapan kit dan sampel yg diperlukan. Utk sampel yg direkomendasikan bisa dilihat di kemasan atau manual instructionnya dok, krn ada alat yg tdk bisa menggunakan sampel darah kapiler.
Selain itu, ada produk yg tdk disertai dgn pipet dok. Kalau memungkinkan pakai mikropipet dok krn kalau sampelnya berlebihan membuat sulit interpretasi dan kadang terbaca reaktif (samar).
Sekedar sharing dok, sekarang semua rapid test harus atas izin Kemenkes (sebelumnya boleh melalui BNPB)