Alo Dok,
Kalau samar tetap kemungkinan besar mengarah ke positif dok, jadi dianggap reaktif. Konfirmasi segera dgn PCR dan anjurkan isolasi mandiri 14 hari terhitung dari hari pemeriksaan rapid, bila PCR negatif dok.

Alo dok, 
Sebaiknya dilakukan pemeriksaan PCR untuk memastikan dok. 
Hasil rapid boleh dinyatakan reaktif, namun untuk penegakkan diagnosis pasti tetap dari PCR. 

Demikian, semoga membantu. 

Bila PCR 2x negatif, sudah menyelesaikan isolasi 14 hari. Kemudian dicek rapid kembali, hasil IgM nya masih reaktif (samar), apakah perlu dilakukan PCR lagi dok? Atau bisa dinyatakan hasil rapidnya false positive? Terima kasih dokter..

Jadi apakah yg IgG sbenarnya tdk perlu utk PCR ya dok?

Terima kasih untuk sharing dan diskusinya dok

Mohon ijin menjawab dokter. Sebaiknya juga digali riwayat anamnesisnya. Apakah ada kontak dengan penderita atau tinggal di zona merah. Sebaiknya dilakukan pengecekan rapid test PCR sebagai gold standar dari penegakan kasus Covid 19. Jika tidak memungkinkan isolasi mandiri selama 10-14 hari. Pada hari ke 7 bisa dilakukan rapid test ulang. 
Jika pasien post swab 2 kali negatif. Dan cek rapid, sebaiknya memakai alat cek yang dapat mengetahui IgG dan IgM. Jika IgG saja yang positif berarti sudah terbentuk sistem imun dan aman. Kalau dengan IgMnya berarti ada kemungkinan reinfeksi dan di agendakan swab ulang. 
Demikian dokter, mohon ijin koreksi sejawat yang lain juga. Terimakasih

Apakah setelah hasil PCR ke-2 negatif masih perlu isolasi mandiri 14 hari setelahnya?

Izin ikut berdiskusi dok, setau saya protap nya adalah baik Ig G atau Ig M yg reaktif, pertama yg dilakukan adalah iso mandiri 14 hari dan lakukan cek ulang rapid, bila msh reaktif perlu di konfirmasi dengan Swab Test/PCR. 
CMIIW 🙏