Pengawasan Klinis Laktulosa
Pengawasan klinis yang diperlukan pada pengguna laktulosa atau lactulose adalah periksa tekanan darah, bising usus, elektrolit serum, dan amonia serum. Namun, umumnya tes ini hanya dilakukan pada pasien yang berisiko mengalami efek samping.[2,3,9]
Jika laktulosa diberikan pada bayi, dokter perlu melakukan pemantauan status hidrasi dan elektrolit, karena laktulosa dapat menyebabkan hiponatremia dan dehidrasi. Untuk keluhan konstipasi bayi/anak, manajemen harus disertai tata laksana suportif nonfarmakologi seperti modifikasi perilaku dan pola makan.[2,3,9,24]
Direvisi oleh: dr. Hudiyati Agustini