Pendahuluan Bromhexine
Bromhexine merupakan agen mukolitik yang sering digunakan pada gangguan saluran pernapasan dengan peningkatan sekresi dan viskositas mukus, misalnya common cold, bronkitis, asma bronkial, hingga penyakit paru obstruktif kronis (PPOK). Obat ini bisa mengurangi viskositas mukus di saluran pernapasan, sehingga dapat membantu pembersihan mukus.[1,2]
Efek terapi bromhexine tercapai melalui aksinya pada sel yang memproduksi mukus, yakni aksi yang merusak struktur serabut asam mukopolisakarida di mukus. Selain itu, obat ini juga mengaktivasi sel epitel bersilia untuk meningkatkan pembersihan mukus. Kontraindikasi penggunaannya adalah riwayat hipersensitivitas terhadap bromhexine.
Secara umum, efek samping bromhexine bersifat ringan seperti rasa kembung, mual, dan muntah. Namun, penggunaannya perlu diperhatikan pada pasien dengan riwayat tukak lambung, gangguan hepar, dan gangguan ginjal.[2,6,10]
Tabel 1. Deskripsi Singkat bromhexine
Perihal | Deskripsi |
Kelas | Obat untuk saluran napas[3] |
Subkelas | Ekspektoran, mukolitik[3] |
Akses | Resep |
Wanita hamil | Kategori FDA: - Kategori TGA: A[4,5] |
Wanita menyusui | Belum diketahui apakah obat diekskresikan ke dalam ASI[6] |
Anak-anak | BPOM memperbolehkan penggunaan mulai usia 2 tahun[1] TGA memperboleh penggunaan mulai usia 6 tahun[4] |
Infant | Tidak disarankan[4] |
FDA | Not approved[5] |