Epidemiologi Skleroderma
Data epidemiologi skleroderma secara global cukup beragam pada setiap negara, dengan prevalensi lebih tinggi ditemukan pada wilayah Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan. Data epidemiologi mengenai skleroderma di Indonesia masih sangat terbatas.
Global
Secara global, epidemiologi dari skleroderma beragam pada setiap negara. Prevalensi skleroderma secara umum lebih tinggi ditemukan pada wilayah Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan jika dibandingkan dengan wilayah Asia Timur. Prevalensi skleroderma sistemik secara global mencapai 17,6 per 100.000 penduduk dan insidensinya mencapai 1,4 per 100.000 jiwa per tahunnya.
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)