Patofisiologi Drug-Induced Liver Injury (DILI)
Patofisiologi Drug-Induced Liver Injury (DILI) melibatkan hepatotoksisitas yang diinduksi oleh obat, seperti penicillin, antituberkulosis, ataupun berbagai antikonvulsan. Cedera hepatoseluler terjadi pada hingga 59% kasus DILI dan merupakan fenotipe klinis yang paling umum, ditandai oleh peningkatan signifikan kadar alanine aminotransferase (ALT) atau aspartate aminotransferase (AST) yang signifikan setelah pemberian obat.
Cedera kolestatik juga merupakan fenotipe DILI dan menyumbang 20-32% kasus. Ini ditandai dengan peningkatan alkaline fosfatase (ALP) atau gamma-glutamyl transferase (GGT). Sekitar 7–24% kasus DILI akut dapat berubah menjadi cedera kronik.[2-4]
Peran Hepar dalam Metabolisme Obat
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)