Diagnosis Miokarditis
Diagnosis miokarditis cukup sulit karena manifestasi klinis yang tidak khas. Gejala yang sering ditemukan adalah nyeri dada, aritmia, dan sesak napas, yang terkait dengan infeksi saluran napas akut. Biopsi endomiokardial adalah baku emas diagnosis miokarditis, tetapi pemeriksaan ini jarang dilakukan.[1,4,14]
Anamnesis
Presentasi klinis miokarditis tidak khas, dapat berupa nyeri dada, yang mirip dengan gejala di infark miokard, syok kardiogenik, atau gagal jantung akut. Namun, miokarditis umumnya timbul 1‒4 minggu setelah infeksi, di mana infeksi yang paling sering adalah infeksi saluran pernapasan atau gastrointestinal.[4]
Referensi
(Konten ini khusus untuk dokter. Registrasi untuk baca selengkapnya)